Pemudik Telat 1 Jam di Pelabuhan Merak dan Ciwandan, Tiket Hangus atau Tidak?

Hairul Alwan Suara.Com
Kamis, 27 Maret 2025 | 19:26 WIB
Pemudik Telat 1 Jam di Pelabuhan Merak dan Ciwandan, Tiket Hangus atau Tidak?
Pemudik sepeda motor antre di Pelabuhan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten. (ANTARA)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemudik yang menggunakan jasa Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Ciwandan pada arus mudik lebaran 2025 mesti tahu terkait aturan penting ini.

Bagi pemudik yang menyeberang ke Pulau Sumatra melalui Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Ciwandan tak perlu khawatir jika telat satu jam jadwal keberangkatan.

Hal tersebut diungkapkan, Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Shelvy Arifin. Ia memastikan tiket kapal penyeberangan di Pelabuhan Merak maupun Pelabuhan Ciwandan tidak akan hangus jika pemilik tiket telat 1 jam dari jadwal keberangkatan awal.

Kata dia, kebijakan toleransi telat satu jam itu diambil lantaran melihat situasi dan kondisi di lapangan bila pemilik tiket terjebak kemacetan maupun terdampak ganjil genap saat menuju pelabuhan di momen arus mudik lebaran 2025.

"Tempo biasanya 1 jam dari (jam keberangkatan) tiket. Bisa ambil (konfirmasi) tiket nunggu dan naik kapal," kata Shelvy ditemui di Pelabuhan Ciwandan, Kamis (27/3/2025).

Shelvy mengungkapkan, pemudik yang terjebak kemacetan luar biasa dan tertinggal kapal sesuai jadwal keberangkatan yang tertera di tiket akan diarahkan petugas penjaga dari ASDP untuk keberangkatan selanjutnya.

"Kalau ada kepadatan ada biasanya diskresi diberlakukan secara berkala. Biasanya ada kebijakan secara berkala kayak tahun ini," ujarnya.

Kendati begitu, ia pun tetap meminta kepada para pemudik untuk bisa datang lebih awal di areal pelabuhan dikarenakan ada perpanjangan pemberangkatan lebih awal dari jadwal yang tertera dalam tiket kapal.

"Biasanya Anda beli tiket jam 10, jam 8 sudah bisa masuk. Tahun ini kita perpanjang minus 4 jam sudah bisa tuker tiket masuk, ikut antrian dan ada kapal bisa langsung berangkat," ungkap Shelvy.

Baca Juga: H-4 Lebaran, Pemudik Mulai Padati Terminal Pondok Pinang

Untuk diketahui, kepadatan kendaraan para pemudik yang akan menyebrang ke Pulau Sumatera melalui Pelabuhan Merak maupun Pelabuhan Ciwandan mulai terjadi sejak H-7 hingga H-4 lebaran.

Arus kepadatan lalu lintas pemudik yang akan menyeberang ke Sumatra diprediksi akan terus mengalir hingga H-1 lebaran. Meksi begitu, kondisi lalu lintas hingga H-5 menuju pelabuhan masih terpantau ramai lancar.

Pemudik Keluhkan Antrean di Pelabuhan Ciwandan

Sebelumnya diberitakan, sejumlah pemudik sepeda motor di Pelabuhan Indonesia atau Pelindo Banten alias Pelabuhan Ciwandan, Kota Cilegon mengeluhkan antrean masuk kapal yang terbilang cukup lama.

Berdasarkan pantauan Suara.com di area buffer zone Pelabuhan Ciwandan pada Kamis (27/3/2025) sekitar pukul 02.00 WIB, sejumlah pemudik sepeda motor sempat berteriak hingga membunyikan klakson lantaran kesal harus menunggu sampai 1 jam.

"Huh huh huh, woy lama," teriak pemudik sepeda motor mengungkapkan kekesalannya kepada petugas yang menjaga antrean masuk ke kapal di area Pelabuhan Ciwandan.

Salah seorang pemudik sepeda motor, Didi (28) mengaku kesal dengan sistem antrian untuk masuk ke dalam kapal. Pasalnya, menurut Didi, barisan kendaraan di areal buffer zone yang didahulukan tak beraturan.

"Duh kita udah nunggu dari tadi, ada sejam ini. Heran kadang yang baru datang malah lebih dulu (masuk ke kapal), kita yang dari tadi malah belum," kata Didi ditemui di Pelabuhan Ciwandan, Kamis (27/3/2025) dini hari.

Diketahui, PT ASDP sempat mengatakan pihaknya sudah menyiapkan sebanyak 69 unit kapal siap operasi di tiga pelabuhan, yakni Pelabuhan Merak, Pelabuhan Pelindo Ciwandan, dan Pelabuhan BBJ Bojonegara.

Pelabuhan Merak nanti akan menjadi tempat untuk melayani penumpang pejalan kaki, pribadi, dan angkutan umum.

Adapun Pelabuhan Ciwandan melayani penumpang roda dua atau motor dan angkutan logistik. Sedangkan, Pelabuhan BBJ akan melayani kendaraan besar saja.

Kontributor : Yandi Sofyan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI