Peringatan Dini Tsunami di Underpass Bandara YIA, BNPB: Supaya Masyarakat Waspada, Bukan Menakuti

Kamis, 27 Maret 2025 | 16:24 WIB
Peringatan Dini Tsunami di Underpass Bandara YIA, BNPB: Supaya Masyarakat Waspada, Bukan Menakuti
Ilustrasi Bandara YIA Yogyakarta (bpkh.go.id/Humas BPKH)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Bandara YIA Dirancang Aman

Sebelumnya PT Angkasa Pura Indonesia (API) menyebut Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta dirancang aman dari lima potensi bencana alam.

suasana di bandara YIA jelang lebaran. [kontributor/julianto]
suasana di bandara YIA jelang lebaran. [kontributor/julianto]

"Bandara YIA dirancang aman dari potensi tsunami, banjir, abu vulkanik, pergerakan bawah, dan gempa, sehingga pengguna jasa penerbangan dan masyarakat tidak perlu resah dengan isu potensi tsunami pada Libur Lebaran 2025," ujar General Manager YIA Ruly Artha di Kulon Progo, Minggu.

Ruly mengatakan sebagai entitas penerbangan dan entitas penanganan bila terjadi bencana, BMKG telah memastikan jalur evakuasi bila terjadi bencana di underpass Bandara Internasional Yogyakarta atau Jalan Daendels.

"BMKG menyatakan bahwa akses evakuasi di terowongan Jalan Daendels dan jalur evakuasi di Bandara YIA, yakni di lokasi parkir lantai III," kata Ruly.

Ia mengatakan jalur evakuasi di terowongan Jalan Daendels atau underpass YIA ada delapan titik, yakni empat titik di bagian utara dan empat di bagian selatan.

Seluruh jalur evakuasi yang ada di terowongan Daendels kata dia, akan dinaikkan ke area bandara.

Setelah di Bandara YIA, akan diberikan informasi untuk diarahkan menuju gedung parkir di lantai III. Di gedung parkir dapat menampung sekitar 2.000 orang untuk dievakuasi.

Ketinggian gedung parkir Bandara YIA mencapai 17 meter, sedangkan potensi tsunami hanya delapan meter.

Baca Juga: Efisiensi Anggaran Prabowo, BMKG Jamin Alat Pemantau Gempa Bumi dan Tsunami Tak Terdampak

"Secara total, Bandara YIA bisa menampung 20 ribu masyarakat bila terjadi tsunami," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI