"Ini (audiensi) persaudaraan aja untuk perbaikan rumah sakit tidak ada yang lain," kata dr Bhirowo Yudo salah satu perwakilan pegawai.
Didemo
Sebelumnya karyawan Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Sardjito menggelar aksi demonstrasi pada Selasa (25/3/2025). Ada beberapa tuntutan dalam aksi damai yang dilaksanakan kali ini.
![Protes karyawan RSUP Dr Sardjito terhadap THR yang tak penuh dan juga beban kerja yang tidak dibarengi dengan apresiasi pihak rumah sakit. [Hiskia/Suarajogja.id]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/25/85317-protes-pegawai-rs-sardjito.jpg)
Termasuk salah satunya mengenai pembayaran tunjangan hari raya (THR) yang tidak diberikan secara penuh melainkan hanya 30 persen saja.
Ada pula tuntutan terkait kesejahteraan dan penghargaan terhadap beban kerja perawat.
Berdasarkan pantauan SuaraJogja.id di lokasi, ratusan pegawai sudah berkumpul untuk menuju ke ruang audiensi pada pukul 13.00 WIB. Mereka membawa sejumlah kertas bertuliskan tuntutan yang disuarakan.
"Jangan jadikan syukur sebagai apologi ketidakadilan!!" tulisnya.
"100 persen (THR), tidak 30 persen," tulis poster yang lain.
"100 persen YES," tulis poster yang lain.
Baca Juga: Buntut Indikasi Kecurangan PPDB, DPR Usul Kurangi Jalur Zonasi dari 50 Persen ke 25 Persen
Ratusan pegawai yang juga terdiri dari tenaga kesehatan dan dokter itu berbondong-bondong memasuki ruang audiensi.