Jadi Anggota Baru NDB, Indonesia Diminta Setor Uang untuk Investasi

Rabu, 26 Maret 2025 | 22:32 WIB
Jadi Anggota Baru NDB, Indonesia Diminta Setor Uang untuk Investasi
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat berada di Istana Negara Jakarta, Rabu (26/3/2025). [Suara.com/Novian]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - New Development Bank (NDB) meminta Pemerintah Indonesia menyetorkan sejumlah uang sebagai bentuk investasi seiring keputusan untuk bergabung menjadi anggotanya.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa Indonesia sebagai anggota BRICS memiliki jatah untuk bergabung di NDB. Mengingat bank tersebut memang dibentuk oleh BRICS.

"New Development Bank itu kan bagian dari perbankan di bawah BRICS dan Indonesia sebagai anggota BRICS punya jatah untuk ikut dalam New Development Bank," kata Airlangga di komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (26/3/2025).

"Dan kemarin bapak presiden sudah putuskan kita akan masuk di sana," sambung Airlangga.

Airlangga mengatakan bahwa nantinya ada formula yang ditetapkan sebagai anggota NDB, yakni Indonesia harus ikut berinvestasi dalam bentuk uang yang akan disetor kepada perbankan tersebut.

"Dan ada formulanya dan dari formula itu kita diminta untuk investasi dalam bentuk uang," kata Airlangga.

Indonesia Gabung NDB

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto memutuskan Indonesia bergabung menjadi anggota NDB. 

Hal itu disampaikan Presiden Prabowo dalam konferensi pers usai melakukan pertemuan dengan Presiden NDB Dilma Rousseff di Istana Merdeka, Jakarta.

Baca Juga: Prabowo Putuskan Indonesia Gabung NDB, Ini Tujuannya

Prabowo menyampaikam sebelum bertemu langsung dengan dirinya, Dilma sudah lebih dulu melakukan pertemuan dengan tim dari Kementerian Keuangan. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI