Suara.com - Polres Metro Jakarta Timur menjamin transparansi pelaksanaan prarekonstruksi kasus tewasnya mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI) Kenzha Erza Walewangko (22) di area kampus pada Selasa (4/3).
"Prarekonstruksi tadi, Bapak/Ibu sudah lihat sendiri, adik-adik mahasiswa sudah lihat, yang kemarin melakukan unjuk rasa di depan Polres Jakarta Selatan (kemarin) juga sudah saya berikan penjelasan kepada mereka semua. Kita transparan. Kita, aparat penegak hukum, tidak ada yang ditutupi," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly usai melakukan prarekonstruksi di UKI, Cawang, Jakarta Timur, Rabu (26/3).
Nicolas menyebut jajaran Kepolisian selalu berbicara sesuai dengan data dan fakta untuk menghindari asumsi atas kasus tersebut.
Hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait tewasnya Kenzha. Tahap prarekonstruksi ini juga merupakan tahap pembuktian dan penyelidikan untuk melihat titik terang dalam menentukan apakah ini termasuk tindak pidana atau bukan.
"Jadi ini tahap belum tahap untuk pembuktian penyelidikan artinya membuat terang. Kita masih berusaha untuk menentukan dulu, ini pidana atau bukan. Ini, baru langkah ini yang kita lakukan," ujar Nicolas sebagaimana dilansir Antara.
Polisi sejauh ini juga belum menemukan alat bukti yang cukup untuk meningkatkan ke tahap penyidikan.
Lebih lanjut, Nicolas menyampaikan pihaknya tidak ingin tergesa-gesa menyimpulkan hasil penyelidikan sebelum semua fakta didapat. Kepolisian tidak ingin memenjarakan orang yang tidak bersalah.
"Karena kita penegak hukum, prinsipnya kita lebih baik melepaskan seribu orang yang bersalah daripada kita memasukkan atau menghukum satu orang yang tidak bersalah. Itu prinsipnya. Prinsip hukum, penegak hukum seperti itu," ujar Nicolas.
Sementara itu, sepupu korban Praicy Tania Tewu yang juga hadir dalam prarekonstruksi mengatakan, pihak keluarga berharap besar agar kasus kematian adik sepupunya bisa diusut tuntas.
Baca Juga: Tewas usai Pesta Miras di Kampus, Polisi Gelar Prarekontruksi Kasus Mahasiswa UKI Hari Ini
"Harapan kami sekeluarga kejadian ini terusut tuntas baik dari orang-orang yang terlibat, maupun dari pihak UKI di mana tempat ini menjadi saksi bisu diari kejadian meninggalnya adik sepupu saya yang paling bungsu," kata Praicy.