Mudik Cerdas, Mendikdasmen Bagi-bagi 20 Ribu Buku Gratis di Stasiun dan Terminal Jakarta

Rabu, 26 Maret 2025 | 16:47 WIB
Mudik Cerdas, Mendikdasmen Bagi-bagi 20 Ribu Buku Gratis di Stasiun dan Terminal Jakarta
Menteri Dikdasmen RI Abdul Mu'ti bagi-bagi 20 ribu buku gratis kepada para pemudik. (Suara.com/Fakhri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sementara itu, Kepala Terminal Kampung Rambutan Yulza Ramadhoni mengatakan sebanyak 1.178 pemudik diberangkatkan dari Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, pada Rabu atau H-5 Lebaran

“Hari ini sejak pukul 06.00 hingga 14.00 WIB, jumlah yang berangkat itu 1.178 penumpang dengan menggunakan 71 bus,” ujar Yulza kepada wartawan di Terminal Kampung Rambutan, Rabu (26/3).

Jumlah penumpang hari ini cenderung menurun dibandingkan kemarin pada waktu yang sama, yakni sebanyak 1.392 penumpang. Namun, kata Yulza, potensi peningkatan masih terbuka, terutama pada sore hari.

Sejak 21 Maret 2025, Terminal Kampung Rambutan telah memberangkatkan total 7.864 pemudik.

Berdasarkan tren yang terlihat, mayoritas penumpang saat ini masih menuju kota-kota di Sumatera. Sementara itu, lonjakan pemudik dengan tujuan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur diperkirakan akan terjadi mendekati hari Lebaran.

Menurut Yulza, puncak arus mudik di Terminal Kampung Rambutan diprediksi terjadi pada H-4 dan H-3 Lebaran atau pada Kamis (27/3) dan Jumat (28/3).

Pada periode tersebut, jumlah pemudik diperkirakan meningkat secara signifikan seiring dengan libur kerja.

Untuk memastikan kelancaran dan keamanan arus mudik, pihak terminal telah berkoordinasi dengan aparat kepolisian dan TNI. Pengamanan di terminal diperketat dengan menyiapkan pos pengamanan yang beroperasi selama 24 jam.

Selain itu, pengelola terminal juga bekerja sama dengan TNI dan Polri untuk mendirikan pos pengaduan pungutan liar (pungli).

Baca Juga: Sudah Banyak Warga Berangkat Duluan, Puncak Mudik Lebaran 28 Maret di Jakarta Diharapkan Tak Terjadi

Langkah ini diambil guna memberikan rasa aman bagi pemudik dan memastikan mereka terhindar dari praktik pungutan tidak resmi yang kerap terjadi di masa mudik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI