Suara.com - Program mudik gratis yang digelar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan dimulai pada Kamis (27/3/2025) besok. Puluhan ribu pemudik akan berangkat dari kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat ke sejumlah kota tujuan di Indonesia.
Hal tersebut diumumkan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta dalam akun Instagram resminya @dishubdkijakarta.
"Tanggal keberangkatan Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025 semakin dekat. Pemberangkatan peserta Kamis, 27 Maret 2025," demikian bunyi keterangan dalam unggahan akun Instagram Dishub, Rabu (26/3/2025).
Para peserta mudik gratis diharapkan tiba di Monas pukul 05.00-07.00 WIB. Pintu yang akan dibuka bagi pemudik dan pengantar hanya Pintu Tenggara Monas.
"Untuk Peserta Mudik Gratis dan Pengantar hanya menggunakan Pintu Tenggara Monas (Gambir). Pintu Tenggara Monas dibuka mulai pukul 05.00 WIB," kata Dishub.
"Tidak disediakan tempat parkir pengantar, hanya diperbolehkan drop-off," tambahnya.
Kemudian para pemudik diingatkan untuk membawa barang bawaan secukupnya dan e-tiket pendaftaran mudik gratis.
"Pastikan bagi peserta yang telah mendapatkan E-Tiket untuk hadir di Monumen Nasional (Monas) tepat waktu dengan membawa E-Tiket, data diri, dan barang bawaan yang diperlukan," tegas Dishub.
Selanjutnya, peserta yang sudah memasuki kawasan Monas diminta untuk segera menuju lokasi bus sesuai kota tujuan berdasarkan papan informasi.
Baca Juga: Mudik Gratis Gelombang Dua dari Pemprov DKI Dibuka Lagi Hari Ini, Ada 5.459 Kuota Tambahan
"Sebelum berangkat besok, jangan lupa untuk melihat informasi mengenai waktu dan lokasi pemberangkatan di unggahan (Instagram Dishub)," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kembali membuka pendaftaran mudik gratis untuk gelombang kedua pada Rabu (19/3/2025). Terdapat kuota tambahan yang didapat setelah adanya bantuan armada bus.
Informasi tersebut diumumkan melalui akun Instagram resmi Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, @dishubdkijakarta. Para calon pemudik bisa melakukan pendaftaran melalui situs web resmi mudikgratis.jakarta.go.id.
Kepala Dishub DKI, Syafrin Liputo mengingatkan, calon pemudik yang belum memiliki akun di situs tersebut untuk membuat akun terlebih dahulu. Namun, bagi mereka yang sudah terdaftar pada gelombang pertama, tak perlu lagi membuat akun baru.
"Calon peserta mudik Pemprov DKI Jakarta yang sudah membuat akun di tahap pertama dapat menggunakan akun yang didaftarkan di tahap pertama dan langsung melanjutkan pada proses registrasi," ungkap pihak Dishub dalam pengumumannya.
"Sedangkan, bagi calon peserta mudik Pemprov DKI Jakarta yang belum membuat akun pada tahap pertama tetap melalui proses pembuatan akun dari awal," tambahnya.
Setelah membuat akun, calon pemudik diminta untuk memilih jenis perjalanan, apakah hanya mudik atau sekalian mudik dan balik alias PP.
Syafrin juga menjelaskan, peserta bisa menambahkan maksimal tiga anggota keluarga dalam satu Kartu Keluarga (KK), dengan total pendaftar maksimal empat orang dalam satu KK.
"Peserta mudik Pemprov DKI Jakarta tahun 2025 yang telah mendapatkan tiket tidak dapat menggunakan akun yang sama untuk mendaftarkan diri kembali," ucap Syafrin.
Lebih lanjut, Syafrin menyebut penambahan kuota ini dilakukan setelah pihaknya melakukan verifikasi pendaftar mudik gratis gelombang pertama.
"Dari total Kuota sebanyak 22.403 seat, setelah dilakukan verifikasi tahap pertama tersisa 4.298 seat, yaitu sebanyak 2.453 seat untuk mudik dan sebanyak 1.845 seat untuk balik," jelasnya.
Kemudian, ada juga tambahan 27 bus dari Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan swasta. Total armada tambahan adalah 27 bus dengan 1.161 seat.
"Dengan adanya tambahan sebanyak 27 bus atau sebanyak 1.161 seat yang merupakan CSR dari PT. Bank DKI, PT. Transjakarta, PT Vector, PT MRT dan PT LRT," ungkapnya.
"Sehingga total seat yang tersedia pada batch 2 sebanyak 5.459 seat dengan rincian mudik 3.614 seat dan balik 1.845 seat," pungkasnya.