Suara.com - Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau BPI Danantara secara resmi menunjuk Ali Setiawan sebagai Managing Director Treasury.
Keputusan ini diumumkan dalam sebuah acara di Jakarta pada Senin (25/3/2025) sebagai bagian dari strategi perusahaan dalam memperkuat manajemen keuangan serta pengelolaan likuiditas.
Chief Executive Officer (CEO) BPI Danantara, Rosan Perkasa Roeslani mengatakan penunjukan Ali Setiawan merupakan langkah strategis guna memperkuat struktur treasury perusahaan mengingat rekam jejak dalam manajemen keuangan dan investasi.
"Kami yakin Danantara akan semakin optimal guna mengelola likuiditas sekaligus serta strategi keuangan jangka panjang,” harap Rosan.
Dalam profil LinkedIn, Ali Setiawan mencantumkan jabatannya sebagai Managing Director, Head of Global Markets & Securities Services HSBC Indonesia yang menandakan rekam jejaknya di dunia keuangan dan investasi.
Sebagai pemimpin di salah satu bank global terkemuka, Ali memiliki pengalaman luas dalam mengelola pasar keuangan, valuta asing, serta layanan sekuritas yang melibatkan transaksi bernilai besar.
Kepiawaiannya dalam strategi keuangan dan manajemen risiko telah menjadikannya salah satu figur penting dalam industri perbankan, membawa inovasi dalam pengelolaan aset serta optimalisasi layanan bagi klien institusional.
Keberhasilannya di HSBC kini menjadi modal kuat pada perannya di BPI Danantara, di mana ia dipercaya untuk memperkuat strategi treasury serta pengelolaan likuiditas perusahaan.
Ali Setiawan memiliki latar belakang pendidikan yang kuat di bidang keuangan dan ekonomi, sebagai fondasi bagi kiprahnya di dunia investasi dan perbankan.
Baca Juga: Profil Arief Budiman, Sosok di Balik Restrukturisasi BUMN Kini Pimpin Keuangan Danantara
Ia meraih Bachelor of Commerce in Accounting and Finance dari University of Western Australia pada tahun 1996, sebuah institusi terkenal dengan kurikulum berorientasi pada analisis keuangan serta manajemen bisnis.