Korban Berjatuhan Saat Tidur, Israel Blokade dan Bombardir Gaza Utara

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Jum'at, 21 Maret 2025 | 07:01 WIB
Korban Berjatuhan Saat Tidur, Israel Blokade dan Bombardir Gaza Utara
Seorang wanita menggendong seorang gadis bereaksi setelah serangan udara Israel menghantam lingkungan Ridwan di Kota Gaza, Gaza pada 23 Oktober 2023. (ANTARA/Ali Jadallah / Anadolu/pri.)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Namun, Israel hanya menawarkan perpanjangan gencatan senjata sementara dan menegaskan bahwa mereka akan melanjutkan operasi militer untuk menekan Hamas agar membebaskan sandera yang tersisa.

Seorang pejabat Hamas mengatakan bahwa para mediator telah meningkatkan upaya diplomatik untuk menengahi konflik, tetapi hingga saat ini belum ada terobosan yang signifikan.

Perang ini bermula pada Oktober 2023, ketika Hamas melancarkan serangan mendadak ke komunitas Israel, menewaskan sekitar 1.200 orang dan menyandera lebih dari 250 lainnya.

Sejak saat itu, Israel melakukan serangan balasan yang menyebabkan lebih dari 49.000 warga Palestina tewas, menurut otoritas kesehatan Gaza.

Sejak Oktober 2023, hampir 50.000 warga Palestina – umumnya wanita dan anak-anak – telah terbunuh, dan lebih dari 112.000 lainnya terluka akibat serangan militer Israel yang brutal di Gaza.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI