Badan Pusat Statistik (BPS) telah mengeluarkan data Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara per bulan Menurut Kebangsaan (Kunjungan) 2024. Disebutkan bahwa dari total kumulatif sepanjang tahun 2024 jumlah kunjungan wisatawan mancanegara mencapai 13,9 juta atau meningkat sebesar 19,05 persen dari tahun sebelumnya.
Sayangnya, angka tersebut dianggap lebih rendah dari jumlah kunjungan wisatawan mancanegara pada pra-pandemi.
Dalam data tersebut, disebutkan bahwa jumlah kunjungan wisatawan Korea Utara sepanjang tahun 2024 mencapai 278 jiwa. Angka tersebut naik dari total kunjungan di tahun 2023 yang hanya mencapai 12 kunjungan saja.
Lonjakan kunjungan wisatawan Korea Utara ke Indonesia sepanjang 2024 dapat terlihat dari jumlah kunjungan di bulan Juni yang mencapai 223 jiwa.
Jakarta Tetap Ramai
Sebelumnya Kementerian Pariwisata memprediksi Jakarta tetap ramai dikunjungi oleh wisatawan terutama yang berasal dari dalam negeri saat libur Lebaran, yakni karena akses yang mudah dan ragam destinasi wisata yang menarik.

"Tahun ini, Pemprov DKI Jakarta juga membuat sebuah program, bagaimana caranya agar Jakarta tidak sepi. Tapi dari beberapa yang terakhir ini, karena ada tol ya, ada survei yang membuktikan bahwa dengan adanya tol, Jakarta tidak seperti dulu lagi yang memang sepi saat Hari Raya," kata Deputi Bidang Pemasaran Kemenpar Ni Made Ayu Marthini dalam konferensi pers di Jakarta, Senin.
Made mengatakan saat libur Lebaran banyak kota besar yang ditinggali oleh masyarakat karena memilih pulang ke kampung halaman di daerah yang berbeda.
Seperti tahun ini saja, Kementerian Pariwisata memprediksi setidaknya lebih dari 140 juta jiwa, melakukan pergerakan untuk mengikuti mudik Lebaran.
Baca Juga: "Satu Tembakan Saja Bisa Memicu Perang": Korut Beri Peringatan Keras ke Korsel soal Rudal
Apalagi dengan ditambah adanya keringanan bagi pekerja untuk Work from Anywhere (WFA/bekerja dari mana saja).