Suara.com - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni meminta penembak mati tiga polisi di Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung, dihukum berat. Kalau perlu hukuman tersbut kata Sahroni, ditembak mati.
Sahroni dalam akun Instagram pribadinya membagikan dua video dan satu foto yang memperlihatan oknum TNI penembak mati tiga polisi saat menggerebek arena judi sabung ayam pada Senin (17/3/2025) pukul 16.50.
"Wajib dihukum berat dan tembak mati di depan masyarakat," tegas Sahroni dikutip dari @ahmadsahroni88, Selasa (18/3/2025).
Elite Partai Nasdem ini kemudian meminta pada pihak kepolisian untuk tetap tegas menutup semua tenpat permainan sabung ayam.
Terakhir, dia menyampaikan turut berdukacita atas meninggalnya tiga anggota TNI. Tiga prajurit yang gugur saat bertugas adalah Kapolsek Negara Batin Iptu Lusiyanto, anggota Polsek Negara Batin Bripka Petrus dan anggota Satuan Reskrim Polres Way Kanan Bripda Ghalib.

"Turut Berdukacita yang dalam bagi pahlawan yang telah gugur, 3 anggota polri yang sedang berdinas untuk mengamankan wilayah Lampung," kata dia.
Pelaku Ditangkap
Dalam unggahannya, Sahroni juga membagian video penangkapan oknum TNI terduga pelaku penembakan tiga polisi di Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung.
Diduga pelaku penembakan tiga anggota Polres Way Kanan itu adalah oknum anggota TNI AD yang memiliki arena judi sabung ayam.
Baca Juga: Duduk Perkara 3 Polisi Way Kanan Tewas Ditembak di Kepala saat Gerebek Sabung Ayam di Lampung
Kronologi Penembakan