Kasus Disertasi Bahlil Bikin Miris, DGB UGM Sebut Universitas di Indonesia Wajib Jaga Integritas

Selasa, 18 Maret 2025 | 11:03 WIB
Kasus Disertasi Bahlil Bikin Miris, DGB UGM Sebut Universitas di Indonesia Wajib Jaga Integritas
Tangkap Layar [Youtube Akbar Faizal Uncensored]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gelar Doktor Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia belakangan ini jadi sorotan publik.

Pasalnya, gelar tersebut penuh dengan kejanggalan.

Terlebih, Ketua Umum Partai Golkar ini bisa menyelesaikan gelar doktornya tersebut secara singkat, yakni 20 bulan saja.

Disertasi Bahlil dianggap plagiat lantaran memiliki kesamaan mencapai 95% dengan Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN), Syarif Hidayatullah, Jakarta.

Sekretaris Dewan Guru Besar Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Wahyudi Kumorotomo menyebut kasus Disertasi Bahlil ini dapat menjadi refleksi di Perguruan Tinggi lainnya.

“Kasus ini mestinya menjadi refleksi semua Perguruan Tinggi di Indonesia,” ujar Wahyudi, dikutip dari youtube Akbar Faizal Uncensored, Jumat (14/3/25).

Wahyudi mengatakan bahwa sebuah universitas jika ingin menegakkan integritas akademik maka harus mengesampingkan sesuatu di luar akademik.

“Kalau kita benar-benar ingin menegakkan integritas akademik, maka memang hal-hal yang di luar akademik itu memang betul-betul harus kita sisihkan,” ucapnya.

Menurut Wahyudi, Perguruan Tinggi merupakan palang terakhir dari kebenaran, sehingga harus benar-benar ditegakkan integritasnya.

Baca Juga: Pimpin Safari Ramadhan Golkar, Bahlil Sebut Doa Santri dan Ulama Penting untuk Keselamatan Bangsa

“Kita prihatin kalau andai kata ini menimpa kami sendiri di UGM dan juga perguruan tinggi lainnya. Karena istilahnya Palang terakhir dari kebenaran itu kan di Perguruan Tinggi, kalau kita tidak lagi bisa betul-betul menegakkan integritas di Perguruan Tinggi, maka kemana lagi kita akan bisa berharap bahwa segala sesuatunya itu bisa kita verifikasi secara objektif,” urainya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI