Pelaku penembakan diduga merupakan oknum TNI. Terkait hal itu, Kapendam II/Sriwijaya Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar menjelaskan pihaknya masih menyelidiki informasi itu.
Dirinya menyebutkan jika ditemukan adanya keterlibatan oknum anggota TNI, maka akan diberi sanki. Eko pun meminta semua pihak untuk menunggu hasil dari penyelidikan.
"Untuk nantinya apabila ada keterlibatan oknum, kita pastikan akan ada sanksi yang diberikan," kata Eko.
"Terkait tentang isu yang sedang berkembang, dimohon untuk menunggu konfirmasi hasil penyelidikan/investigasi lebih lanjut," sambung Eko.
![Kapolsek Negara Batin Iptu Lusiyanto [Instagram @humas_poldalampung]](https://media.suara.com/pictures/original/2025/03/18/54692-kapolsek-negara-batin-iptu-lusiyanto.jpg)
![Bripka Petrus Apriyanto. [Instagram @humas_poldalampung]](https://media.suara.com/pictures/original/2025/03/18/26280-bripka-petrus-apriyanto.jpg)
![Bripda M Ghhalib Ganta. [Instagram @humas_poldalampung]](https://media.suara.com/pictures/original/2025/03/18/55020-bripda-m-ghhalib-ganta.jpg)
Polisi Sampaikan Dukacita
Polri menyampaikan dukacita atas meninggalnya tiga anggota polisi saat bertugas melakukan penggerebekan lokasi judi sabung ayam.
Demikian dikatakan oleh oleh Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko dalam keterangannya.
"Polri berduka mendalam atas gugurnya personel-personel terbaiknya dalam menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya sebagai abdi masyarakat," jelasnya.
Sejauh ini Polda Lampung dan Polres Way Kanan telah memberikan dukungan dan bantuan.
"Ketiga korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung dalam rangka autopsi dan pengusutan lebih lanjut," katanya.