Contoh Khutbah Idul Fitri 2025 Sedih: Mudik ke Surga

Hairul Alwan Suara.Com
Minggu, 16 Maret 2025 | 07:24 WIB
Contoh Khutbah Idul Fitri 2025 Sedih: Mudik ke Surga
Ilustrasi ceramah, khutbah, contoh tema Maulid Nabi- Contoh Khutbah Idul Fitri 2025 Sedih tentang 'Mudik ke Surga' (Unsplash)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

يٰٓاَيَّتُهَا النَّفْسُ الْمُطْمَىِٕنَّةُۙ ارْجِعِيْٓ اِلٰى رَبِّكِ رَاضِيَةً مَّرْضِيَّةًۚ فَادْخُلِيْ فِيْ عِبٰدِيْۙ وَادْخُلِيْ جَنَّتِيْࣖ

Artinya, “Wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan rida dan diridai. Lalu, masuklah ke dalam golongan hamba-hamba-Ku. Dan masuklah ke dalam surga-Ku!”

Pertanyaannya, apa yang dimaksud dengan jiwa yang tenang? Siapa pemilik jiwa yang tenang? Lalu, siapa hamba-hamba-Ku yang dimaksud pada ayat tersebut? Imam Jalaluddin al-Mahalli dalam Tafsir Jalalain menegaskan bahwa pemilik jiwa yang tenang ialah orang yang beriman.

Diperjelas dalam kitab Hasyiyah al-Shawi, bahwa jiwa yang tenang itu bukan saja orang yang beriman, melainkan ada juga yang menyebutnya orang yang rida atas ketetapan Allah swt ataupun orang yang selalu menenangkan jiwanya dengan berdzikir atau menyebut asma-Nya.

Rasulullah saw bersabda

Ilustrasi Idulfitri (Pixabay.com)
Ilustrasi Idulfitri (Pixabay.com)

ذِكْرُ اللّٰهِ عَلَمُ الْإِيْمَانِ وَبَرَاءَةٌ مِنَ النِّفَاقِ وَحِصْنٌ مِنَ الشِّيْطَانِ وَحِرْزٌ مِنَ النِّيْرَانِ

Artinya, “Dzikir kepada Allah merupakan tanda iman, pembebas dari kemunafikan, benteng dari setan, dan penjaga dari neraka.”

Adapun yang dimaksud dari hamba-hamba-Ku yang disebut akan membersamai orang berjiwa tenang adalah orang-orang saleh, sebagaimana yang disebutkan dalam kitab Tafsir Jalalain dan Tafsir Marah Labid.

Oleh karena itu, jamaah shalat Idul Fitri sekalian, mari kita memperbanyak dzikir, mengurangi maksiat, meminimalkan perilaku merusak bumi, dan membatasi amarah kita. Itulah sesungguhnya pelajaran yang harus diterapkan kita selepas menuntaskan berpuasa penuh di dalam bulan Ramadhan.

Baca Juga: Teks Lengkap Doa Qunut untuk Salat Witir, Mulai Dibaca di Pertengahan Bulan Ramadhan

Dengan begitu, inyaallah, semoga kita semua menjadi bagian dari pemilik jiwa yang tenang, yang dipanggil Allah swt dan dipersilakan untuk memasuki surga-Nya bersama hamba-hamba-Nya yang saleh.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI