Kasus ini masih terus dikembangkan, dan publik menanti hasil pemeriksaan KPK untuk mengungkap lebih lanjut dugaan praktik korupsi yang melibatkan pejabat daerah dan anggota legislatif di OKU.
![KPK melakukan operasi tangkap tangan di OKU [istock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/15/12902-kpk-melakukan-operasi-tangkap-tangan-di-oku.jpg)
Publik Menunggu Kejelasan dari KPK
Di tengah simpang siurnya informasi yang beredar, publik semakin penasaran dan menantikan pernyataan resmi dari KPK. Banyak pihak berharap agar kasus ini segera diungkap ke publik secara jelas, termasuk dugaan tindak pidana yang menjadi dasar operasi tangkap tangan ini.
Sementara itu, delapan orang yang diamankan dalam OTT ini telah dibawa ke Palembang sebelum diterbangkan ke Jakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut. KPK dijadwalkan menggelar konferensi pers dalam waktu dekat untuk menjelaskan kasus ini secara lebih rinci.
Hingga saat ini, masyarakat OKU dan publik secara luas masih menunggu kepastian, siapa saja yang ditangkap dan bagaimana perkembangan kasus dugaan korupsi yang menyeret pejabat daerah tersebut.
Operasi Tangkap Tangan KPK di Sumsel
Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Sumatera Selatan (Sumsel) memang beberapa kali terjadi.
Beberapa kasus yang cukup menonjol antara lain:
1. Bupati Muara Enim (2019):
Baca Juga: KPK Jaring 8 Orang dalam OTT di Ogan Komering Ulu
KPK menangkap Bupati Muara Enim, Juarsah, dan beberapa pejabat lainnya terkait kasus suap proyek-proyek di Dinas PUPR Kabupaten Muara Enim.