Sehabis Lebaran, Pramono Janji Bangun Tiga Tanggul di Jakarta Utara Demi Cegah Banjir Rob

Kamis, 13 Maret 2025 | 13:28 WIB
Sehabis Lebaran, Pramono Janji Bangun Tiga Tanggul di Jakarta Utara Demi Cegah Banjir Rob
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung saat memberikan keterangan di Jakarta Timur, Senin (10/3/2025). ANTARA/Lifia Mawaddah Putri).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyebut pihaknya akan membangun tiga tanggul di kawasan Jakarta Utara. Hal ini dilakukan demi mencegah banjir rob di wilayah pesisir.

Pramono mengatakan pengerjaan tiga tanggul ini akan dimulai usai lebaran Idulfitri 1446 Hijriah.

"Akan kami lakukan secara menyeluruh, untuk itu nanti akan ada tiga tanggul yang dibuat di (Jakarta) Utara, di Muara Karang, Cilincing, dan Muara Baru," ujar Pramono kepada wartawan, Kamis (13/3/2025).

Menurutnya, pembangunan tanggul itu mendesak mengingat daerah pesisir Jakarta yang kerap terpapar banjir rob, termasuk potensi rob yang diperkirakan bakal terjadi pada akhir Maret ini.

Kawasan permukiman penduduk di Muara Angke Pluit Penjaringan Jakarta Utara terdampak banjir rob hingga Selasa (14/1/2025) siang. ANTARA/Dokumentasi Pribadi
Kawasan permukiman penduduk di Muara Angke Pluit Penjaringan Jakarta Utara terdampak banjir rob hingga Selasa (14/1/2025) siang. ANTARA/Dokumentasi Pribadi

Wilayah yang diprediksi bakal terdampak banjir rob antara lain adalah Kelurahan Muara Angke, Muara Baru, Cilincing, Kampung Marunda Pulo, dan Jalan RE Martadinata.

"Kami mendapat info tanggal 28-29 akan terjadi rob. Untuk itu, saya sudah perintahkan lagi, tadi kami rapat langsung untuk diantisipasi dari sekarang," tambah Pramono.

Jika banjir rob terjadi, Pemprov DKI Jakarta juga telah menyiapkan langkah mitigasi, yakni mengaktifkan pompa-pompa untuk mengalirkan air dari permukiman warga ke laut.

Sejumlah petugas PPSU berjaga saat banjir rob di Jalan Pluit Karang Ayu Barat, Pluit, Jakarta, Selasa (17/12/2024). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/rwa/am.
Sejumlah petugas PPSU berjaga saat banjir rob di Jalan Pluit Karang Ayu Barat, Pluit, Jakarta, Selasa (17/12/2024). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/rwa/am.

"Pompa-pompa harus diaktifkan dari sekarang. Begitu rob kejadian, maka pemompaan itu akan dilakukan dan kami sudah siapkan kurang lebih di 200 titik pompa-pompa yang ada," jelasnya.

Tak hanya itu, Pemprov DKI juga akan melakukan operasi modifikasi cuaca (OMC) untuk meminimalisir dampak banjir akibat curah hujan ekstrem yang diprediksi terjadi antara 11 hingga 20 Maret 2025.

Baca Juga: Suka Nyabu dan Pedofil Anak, AKPB Fajar Resmi Dicopot dari Jabatan Kapolres Ngada

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengalokasikan anggaran sekitar Rp3 miliar untuk OMC yang berlangsung selama 10 hari tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI