9 Naga Jadi 'Kucing Jinak' di Tangan Prabowo? Analis Ungkap Gestur Tak Terduga Para Konglomerat di Istana

Bangun Santoso Suara.Com
Rabu, 12 Maret 2025 | 19:48 WIB
9 Naga Jadi 'Kucing Jinak' di Tangan Prabowo? Analis Ungkap Gestur Tak Terduga Para Konglomerat di Istana
Pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dengan para konglomerat di Istana Kepresidenan, Jakarta. (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kritikus politik Faizal Assegaf menyoroti pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan para konglomerat yang dijuluki '9 Naga' di Istana Kepresidenan, Kamis (6/3/2025). Menurutnya, pertemuan tersebut berpotensi menimbulkan banyak tafsir di tengah publik.

"Iya ini memang harus hati-hati dilihat karena dia menimbulkan banyak tafsir," ujar Faizal Assegaf yang dikutip dari Youtube Abraham Samad Speak Up, Selasa (11/3/2025).

Faizal menilai sebagian kalangan melihat pertemuan ini sebagai langkah positif agar Presiden Prabowo dapat memastikan kendali terhadap oligarki.

Isu terkait dinamika pasar yang spekulatif turut berkembang, di mana muncul dugaan bahwa kelompok oligarki mulai melakukan manuver yang meresahkan.

"Spekulasi mengatakan bahwa oligarki ini sudah mulai mau bikin kacau, kan biasanya dirangkul. Itu bukan hanya Pak Prabowo, hampir semua pejabat negara level presiden begitu," tambahnya.

Faizal menepis anggapan bahwa pertemuan tersebut justru akan membuat aparat penegak hukum gentar dalam menindak para pengusaha besar yang terlibat dalam praktik korupsi.

Sebaliknya, ia menganggap gestur Prabowo dalam pertemuan itu menunjukkan ketegasan.

"Kalau saya dapat bocoran, dan ini perlu dikonfirmasi, di sana Pak Prabowo tiga kali pukul meja," ungkap Faizal.

Menurutnya, tindakan tersebut merupakan bentuk peringatan keras kepada para pengusaha besar yang selama ini dinilai mendapat perlakuan istimewa di bawah pemerintahan sebelumnya.

Baca Juga: Kekayaan Fantastis Jusuf Hamka, Bos Jalan Tol yang Gugat Konglomerat Hary Tanoesoedibjo ke Pengadilan!

"Sebelum pertemuan di Istana itu kan publik dikagetkan seorang mantan presiden kembali ke Solo menjadi hamba sahaya kemudian para oligarki berkumpul di Solo. Nah, sebenarnya pertemuan oligarki dengan Jokowi di Solo itu yang harus dibahas," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI