Suara.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengatakan pihaknya akan rutin menggelar operasi pasar menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah.
Operasi pasar dilakukan Pemprov DKI demi memastikan ketersediaan bahan pangan dan harganya aman di berbagai pasar di Jakarta.
Pramono mengatakan, operasi pasar dilakukan setiap hari sampai Idulfitri di 296 titik. Bakal ada 10 truk yang dikirimkan ke berbagai lokasi untuk program ini.
Pemberangkatan 10 truk pertama sudah dilakukan saat Pramono meninjau Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (10/3/2025).
"(Operasi pasar) kita lakukan dengan 10 truk tadi. Ini setiap hari di 296 titik tapi terus menerus," ujar Pramono.
Politisi PDIP ini menyebut bahan pangan yang diedarkan dalam operasi pasar ini tak menyasar kelompok tertentu. Masyarakat, termasuk yang dari luar Jakarta juga bisa membelinya.
"Begitu sampai di mana operasi itu terjadi, semua warga bisa menikmati, termasuk warga di luar Jakarta," jelasnya.
Lebih lanjut, Pramono memastikan saat ini ketersediaan pangan di Jakarta masih dalam kondisi aman. Harganya juga diklaim stabil menjelang Idulfitri 1446 Hijriah.
"Jadi harga secara keseluruhan yang mengalami fluktuasi di Jakarta itu sekarang daging dan cabai keriting merah. Di luar itu stabil," pungkasnya.
Baca Juga: Era Heru Budi Dipangkas, DMI Kini Ingin Dana BOTI Kembali Seperti Semula ke Pramono

Berikut harga serta pasokan cabai dan bawang pada 9 Maret 2025: