Suara.com - Ditemukan fakta baru di balik kasus ibu dan anak yang ditemukan tewas dalam toren (penampunan air) di rumahnya di Jalan Angke Barat RT 05/ RW 02 Angke, Tambora, Jakarta Barat pada Jumat (7/3/2025) lalu. Berdasar hasil visum ditemukan luka di bagian kepala korban TSL dan anaknya, ES.
Fakta terbaru itu diungkapkan oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Arfan Zulkan Sipayung.
"Yang pasti dari visum RS Polri Kramat Jati, melihat secara fisik itu, ada luka di bagian kepala kedua mayat tersebut," ujarnya dikutip dari Antara, Minggu (9/3/2025).
Diduga luka di kepala ibu dan anak itu akibat benda tumpul. Kekinain, polisi sedang mengusut untuk melacak terduga pelaku dalam kasus mayat ibu-anak di dalam toren tersebut.
"Dari benda tumpul, tapi kita belum bisa ambil final juga karena visumnya dari dokter," ucapnya.
Mayat Ibu-Anak di Toren Air
Mayat ibu berinisial TSL dan anak perempuannya berinisial ES ditemukan dalam bak penampungan air (toren) di rumahnya di Jalan Angke Barat RT 05/ RW 02 Angke, Tambora, Jakarta Barat pada Jumat (7/3) dini hari sekira pukul 01.30 WIB.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Arfan Zulkan Sipayung di Jakarta, Sabtu (8/3), membenarkan penemuan mayat tersebut dan menduga kedua mayat itu korban pembunuhan.
"Ya benar, dua wanita ditemukan sudah meninggal di dalam toren dalam rumah. (Diduga) korban pembunuhan," ucap Arfan.
Baca Juga: Telak! Anies Balas Sindiran Menhut Raja Juli: Masjid Bukan Sekedar Tempat Sujud dan Doa
Hingga kini, kepolisian masih mendalami kasus penemuan mayat ibu dan anak itu untuk mengidentifikasi pelaku.