Suara.com - Baru-baru ini sebuah video yang menunjukkan suasana salat tarawih hingga menggular di pinggir jalan viral di media sosial.
Video viral yang diunggah oleh akun Instagram TikTok @duniapunyacerita memperlihatkan antusiasme para jamaah pria maupun wanita yang memadati sebuah masjid untuk salat tarawih.
Bahkan saking banyaknya jamaah yang berdatangan banyak yang rela mengelar sajadahnya diluar masjid untuk salat tarawih sampai di pinggir jalan raya.
Ternyata, jamaah yang memadati masjid tersebut selain untuk melaksanakan sholat tarawih juga untuk berburu hadiah. Dijelaskan dalam unggahan tersebut, pria yang bernama Haji Sulaiman kerap membagikan uang Rp 50.000 usai sholat tarawih.
Haji Sulaiman membagikan uang Rp 20.000 sampai Rp 50.000 pada jamaah Masjid Jamil Al Ilyas Sayap Mas, Penjalinan, Gondanglegi Kulon, Kabupaten Malang.
Video itu pun banyak mendapat berbagai respon dari netizen. Ada yang memuji sifat dermawan Haji Sulaiman namun tak sedikit pula yang memberikan sendirinya kepada para jemaah.
"POV jadi haji Sulaiman = jika kamu tak mau bersujud kepadaNya (Allah) biar aku yg membayar untuk kamu mau bersujud kepadaNya.," kata akun @Ru***29.
"Sholat berharap di kasih uang 50 ribu(emoji ketawa)," imbuh @Ku***ut.
"ya Allah keren cara sedekahnya pak haji sulaiman ni, org yg malas sholat jd rajin sholat(emoji senyum)," ungkap @Nh***ay.
Baca Juga: Viral! Potongan Rambut Elon Musk Mirip Hitler, Netizen Heboh
"Tarawih mah nyari pahala bukan uang," timpal @4***el. "kok cewe cowo nyampur," cuit @ah***hi.
Sekadar informasi, Haji Sulaiman merupakan owner atau pemilik CV Sayap Mas Nusantara.
Dilansir dari laman resminya Sayap Mas Nusantara adalah sebuah perusahaan yang beroperasi di bidang manufaktur.
Haji Sulaiman dikenal sebagai sosok dermawan di Malang. Pada tahun lalu, Haji Sulaiman memberikan zakat Rp 100 juta ke Baznas Kabupaten Malang.
Haji Sulaiman juga kerap disambangi pejabat diantaranya Bupati Malang HM Sanusi dan Ketua DPD RI Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) La Nyalla Mahmud Mattalitti.
Dengan jumlah pekerja yang mencapai 1.500 orang, CV Sayap Mas Nusantara telah menjadi tumpuan bagi masyarakat sekitar untuk mendapatkan penghidupan.
Menurut Haji Sulaiman, sebagian pekerja pabrik rokok tersebut adalah masyarakat sekitar yang didominasi perempuan.
Kontributor : Mira puspito