Insiden Mengejutkan, Bom Nyasar Jet Tempur Korsel Lukai Belasan Warga Sipil!

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Kamis, 06 Maret 2025 | 19:29 WIB
Insiden Mengejutkan, Bom Nyasar Jet Tempur Korsel Lukai Belasan Warga Sipil!
Ilustrasi ledakan bom. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak 15 orang mengalami luka-luka pada Kamis setelah dua jet tempur KF-16 Angkatan Udara Korea Selatan secara tidak sengaja menjatuhkan delapan bom ke darat di luar area pelatihan selama sesi latihan menembak dengan amunisi hidup.

Pejabat militer melaporkan bahwa insiden pengeboman terjadi di sebuah desa di Pocheon, sekitar 40 kilometer utara Seoul, sekitar pukul 10 pagi waktu setempat (08.00 WIB). Kejadian ini merupakan kesalahan pengeboman di kawasan sipil yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Di antara orang yang terluka, terdapat dua tentara dan dua warga asing, dengan cedera bervariasi dari ringan hingga serius. Insiden ini juga merusak sebuah gereja dan tujuh bangunan lainnya.

Pesawat jet tempur (BBc)
Pesawat jet tempur (BBc)

Otoritas pemadam kebakaran melaporkan bahwa dua pria sipil mengalami luka serius dan telah dilarikan ke rumah sakit. Meskipun keduanya mengalami cedera di wajah dan bahu, kondisi mereka tidak mengancam jiwa.

Selain itu, delapan orang lainnya yang mengalami luka ringan juga telah dibawa untuk mendapat perawatan di rumah sakit.

Pihak berwenang memperkirakan bahwa jumlah korban bisa meningkat karena lebih banyak orang yang mencari perawatan medis.

Sekitar 50 warga di daerah tersebut dievakuasi ke balai kota yang berjarak jauh dari lokasi insiden.

Pejabat militer menyatakan bahwa kedua jet tempur KF-16 yang terlibat dalam latihan menembak langsung secara tidak normal menjatuhkan masing-masing empat bom MK-82 di luar area latihan di Pocheon pada pukul 10:04 pagi (08:04 WIB).

Angkatan Udara saat ini sedang melakukan penyelidikan terkait insiden tersebut, di bawah arahan Wakil Kepala Staf Letnan Jenderal Park Ki-wan, dan mereka menyampaikan permohonan maaf atas kerugian yang dialami oleh warga sipil.

Baca Juga: Jurnalis Diintimidasi Pengawal Panglima TNI Saat Bertanya, Pengamat: Bukan Bentuk Loyalitas yang Benar

"Kami meminta maaf atas kerusakan yang dialami warga sipil akibat kecelakaan pelepasan bom yang tidak normal dan berharap para korban dapat segera pulih," ucap Angkatan Udara dalam sebuah pernyataan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI