Suara.com - Pada Selasa, Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengungkapkan bahwa AS akan berusaha mengamankan Greenland "dengan cara apa pun," menekankan betapa pentingnya pulau tersebut bagi kepentingan strategis negara.
"Kami memerlukan Greenland demi keamanan nasional dan keamanan internasional," kata Trump dalam sebuah pidato di hadapan sidang gabungan Kongres.
"Kami sedang bekerja sama dengan semua pihak terkait untuk mencoba memperolehnya, namun kami benar-benar membutuhkannya untuk keamanan dunia internasional, dan saya percaya kami akan mendapatkannya dengan cara apa pun," tambahnya.

Trump juga menunjukkan dukungannya kepada rakyat Greenland, "Kami sangat mendukung hak Anda untuk menentukan nasib sendiri, dan jika Anda memilihnya, kami akan menyambut Anda sebagai bagian dari Amerika Serikat," ucapnya.
Baca Juga: Viral Video Trump "Pincang" Saat Main Golf, Picu Spekulasi Kesehatan Memburuk
Greenland, sebagai pulau terbesar di dunia, telah menjadi wilayah otonomi Denmark sejak 1979 dan terletak di antara Samudra Arktik dan Atlantik.
Pulau ini kaya akan mineral dan memiliki posisi strategis di Arktik, membuatnya semakin menarik bagi AS karena potensi sumber daya alam dan lokasinya.
Namun, baik Denmark maupun Greenland telah menolak semua tawaran untuk menjual pulau tersebut, dengan pemerintah Denmark menegaskan bahwa mereka tetap berdaulat atas wilayah itu.
Sebuah survei yang dilakukan pada bulan Januari menunjukkan bahwa 85 persen penduduk Greenland menolak bergabung dengan AS.
Baca Juga: Bantuan Militer AS untuk Ukraina Dihentikan: Trump Tuntut Zelenskyy Lebih Bersyukur?