"Misi Belum Selesai", Kepala Militer Israel Baru Akui Hamas Belum Kalah

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Rabu, 05 Maret 2025 | 20:36 WIB
"Misi Belum Selesai", Kepala Militer Israel Baru Akui Hamas Belum Kalah
Perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu. [ANTARA/Anadolu/Abdülhamid Hoşbaş]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Mendorong kerja sama yang lebih besar dengan Amerika Serikat untuk melawan apa yang disebutnya "poros Iran", Zamir menganjurkan "tindakan ofensif" untuk menjamin keberhasilan.

Posisinya terhadap Iran mencerminkan posisi Netanyahu, yang baru-baru ini mengatakan bahwa Israel berencana untuk "menyelesaikan tugas melawan poros teror Iran".

Zamir, yang memimpin operasi-operasi penting selama intifada atau pemberontakan Palestina kedua, menjabat sebagai sekretaris militer Netanyahu dari tahun 2012 hingga 2015.

Ia adalah pendiri lembaga pemikir sayap kanan Israel Defense and Security Forum.

Berbeda dengan Halevi, yang menghindari sorotan, Zamir tampil sebagai tokoh yang kuat.

Tentara Israel IDF (Instagram/idf)
Tentara Israel IDF (Instagram/idf)

Pada acara kementerian pertahanan sehari setelah pengangkatannya, Zamir, seorang ayah dari tiga anak, dikutip mengatakan bahwa tahun 2025 akan menjadi "tahun pertempuran yang berkelanjutan".

"Perang telah menunjukkan bahwa kita harus mandiri," katanya.

Sebagai kepala kementerian pertahanan, Zamir dikreditkan dengan beberapa pengadaan pertahanan terbesar dan terpenting Israel.

"Ia memahami dengan baik apa itu perang besar dan bagaimana cara memeranginya," kata Amir Avivi, mantan jenderal Israel yang sekarang mengelola jaringan untuk mantan pejabat keamanan.

Baca Juga: 30 Merk Kurma dari Israel, Pikir Ulang Buka Puasa Pakai Ini, Jangan Salah Beli!

Zamir memiliki tubuh yang kuat, tubuhnya yang kekar mengirimkan pesan yang jelas bahwa ia serius.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI