Temui Pengungsi Banjir di GOR Otista, Pramono Anung Ingatkan Cuaca Ekstrem Masih Akan Terjadi Sampai 20 Maret

Rabu, 05 Maret 2025 | 20:07 WIB
Temui Pengungsi Banjir di GOR Otista, Pramono Anung Ingatkan Cuaca Ekstrem Masih Akan Terjadi Sampai 20 Maret
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengunjungi pos pengungsi korban banjir di Gelanggang Olahraga dan Remaja (GOR) Otista, Jakarta Timur, Rabu (5/3/2025). (Suara.com/Fakhri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengingatkan potensi cuaca ekstrem di Jabodetabek masih akan terjadi sampai 20 Oktober 2025. Hal ini ia sampaikan saat mengunjungi pengungsi korban banjir di Gelanggang Olahraga Remaja (GOR) Otista, Jakarta Timur, Rabu (5/3/2025).

Menurutnya prediksi cuaca ekstrem ini berdasarkan prakiraan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) RI.

"Sebagai informasi kepada saudara-saudara sekalian, tanggal 11 Maret sampai dengan tanggal 20 Maret, BMKG memperkirakan bahwa kemungkinan akan ada curah hujan yang tinggi kembali di atas," ujar Pramono di lokasi.

Karena itu, politikus PDI Perjuangan ini meminta warga untuk bersiap akan kemungkinan terjadinya banjir. Ia juga menyatakan bakal melakukan antisipasi bersama jajarannya.

"Karena pengalaman ini, saudara-saudara sekalian, kita ingatkan terlebih dahulu antisipasi kalau itu terjadi," jelasnya.

Ia juga mengaku akan melakukan modifikasi cuaca lewat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI atas rekomendasi BMKG. Politisi PDIP itu berharap banjir tak kembali terulang.

"Mudah-mudahan tidak terjadi, karena kami juga akan melakukan modifikasi cuaca supaya hujannya tidak di atas tapi hujannya kita dorong ke laut," ungkapnya.

"Mudah-mudahan apapun yang akan dilakukan oleh pemerintah Jakarta akan membawa manfaat bagi kita semua," tambahnya memungkasi.

Puluhan RT Terendam

Baca Juga: BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem Masih Terjadi Pada 4-11 Maret, Pemerintah Daerah Diminta Respons Cepat

Pada Rabu siang, banjir masih merendam 36 rukun tetangga (RT) di tiga wilayah Jakarta. Banjir ini dikarenakan air kiriman dari wilayah Bogor yang sempat diguyur hujan deras.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI