
Dari total 700 unit kendaraan taktis yang diserahkan, distribusi dilakukan dengan rincian sebagai berikut:
- Markas Besar TNI: 50 unit
- TNI Angkatan Darat: 400 unit
- TNI Angkatan Laut: 100 unit
- TNI Angkatan Udara: 100 unit
- Polri: 50 unit
Masing-masing kendaraan disesuaikan dengan warna khas dari institusi yang menerimanya, memperkuat identitas operasional masing-masing kesatuan.
Menhan Sjafrie menegaskan bahwa kendaraan taktis ini akan digunakan secara intensif dalam operasi keamanan, baik di daerah perkotaan maupun di pelosok nusantara.
"Ini adalah wujud nyata komitmen pemerintah dalam memperkuat operasional TNI dan Polri sebagai pengawal kedaulatan NKRI," tambahnya.
Keberadaan Maung MV3 diharapkan meningkatkan mobilitas pasukan dalam menghadapi berbagai tantangan keamanan, termasuk operasi di wilayah perbatasan, pengamanan objek vital nasional, serta penugasan di daerah konflik atau rawan gangguan keamanan.
Seremoni penyerahan kendaraan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi negara, termasuk Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI Tonny Harjono, Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali, dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Sebelum prosesi penyerahan, para pejabat tinggi ini melakukan inspeksi langsung terhadap ratusan unit Maung MV3 yang telah dibariskan di Apron Lanud Husein Sastranegara.