Suara.com - Kemarahan publik atas skandal korupsi BBM di Pertamina tampaknya tidak bisa dibendung lagi. Bahkan, baru-baru ini ada seorang jemaah umrah asal Indonesia yang berdoa langsung di depan Kakbah karena geram dengan ulah Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan dkk yang diduga telah mengoplos BBM Pertalite menjadi Pertamax.
Kegeraman atas kasus korupsi BBM di Pertamina itu ditumpahkan pemilik akun TikTok, @anggiarf saat melaksanakan umrah di Tanah Suci.
Dalam video berdurasi 1 menit, 54 detik itu yang diunggah di akun pribadinya pada Rabu (26/2/2025) kemarin, TikTokers itu pun merasa dizalami sebagai konsumen atas dugaan praktik pengoplosan Pertalite menjadi Pertamax.
Tepat di depan Kakbah, doa-doa buruk yang dipanjatkan oleh jemaah umrah itu pun langsung ditujukan kepada Riva Siahaan, salah satu tersangka dalam kasus mega korupsi BBM Pertamina yang telah merugikan keuangan negara Rp193, 7 triliun.
Dalam doanya itu, jemaah tersebut pun menyumpahi agar Riva dan keluarganya segera dimiskinkan hingga tujuh keturunan.
![Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan berjalan memasuki mobil tahanan usai ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) tahun 2018-2023 di Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa (25/2/2025). [ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/nym]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/02/26/41384-kasus-korupsi-tata-kelola-minyak-mentah-pertamina-riva-siahaan.jpg)
"Nih gue doain di depan Kakbah buat lu nih, Direktur Utama Patra (Niaga) Pertamina, gue doan lu. Ya Allah semoga, dia nih sama keluarganya tujuh keturunan, rejekinya Kau ambil ya Allah. Engkau miskinin semiskin-miskinnya, orang miskin yang pernah ada di Indonesia ya Allah. Cabut rejekinya, cabut kesehatannya ya Allah. Cabut semua-semua yang dia punya ya Allah," ujarnya.
Pemilik akun itu pun menyebut jika praktik korupsi BBM di Pertamina yang dilakukan para tersangka merupakan tindakan jahat karena telah menyengsarakan seluruh masyarakat Indonesia sebagai konsumen.
"Cabut kebahagiaanya ya Allah, kebangetan dia ya Allah. Orang beli pertamax mahal-mahal, udah dioplos, kebangetan dia, jahat banget, ya Allah," bebernya.

"Yang dia jahatin bukan cuma orang kaya ya Allah, orang miskin yang males ngantre Pertalite juga, dijahatin juga sama dia ya Allah. Tega bener dia ya Allah. Cabut semua-semua yang dia punya ya Allah, amin. Mati lu!," sambungnya.
Aksi jemaah umrah yang menyumpah para tersangka kasus korupsi BBM di Pertamina itu menuai sorotan. Kebanyakan netizen ikut murka atas praktik pemufakatan jahat Riva dkk yang diduga telah mengoplos Pertalite menjadi Pertamax.