Perang Dagang Memanas! Trump Umumkan Tarif Baru untuk Produk Eropa

Bella Suara.Com
Kamis, 27 Februari 2025 | 05:33 WIB
Perang Dagang Memanas! Trump Umumkan Tarif Baru untuk Produk Eropa
Donald Trump [Instagram @realdonaldtrump]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali melontarkan kritik tajam terhadap Uni Eropa, menuduh blok tersebut sengaja dibentuk untuk “merugikan” kepentingan AS. Pernyataan ini disampaikan dalam rapat kabinet perdananya sejak kembali ke Gedung Putih, di tengah meningkatnya ketegangan antara Washington dan sekutu-sekutu Eropanya.

"Mari kita jujur, Uni Eropa dibentuk untuk merugikan Amerika Serikat," kata Trump kepada wartawan. 

"Itulah tujuannya, dan mereka telah berhasil melakukannya. Tapi sekarang saya presiden." lanjutnya.

Pernyataan ini menandai peningkatan ketegangan yang sudah terjadi dalam beberapa pekan terakhir, terutama setelah Trump mengubah kebijakan AS terhadap dukungan bagi Ukraina dan hubungan transatlantik.

Dalam pertemuan tersebut, Trump mengumumkan bahwa pemerintahannya akan segera memberlakukan tarif baru sebesar 25 persen terhadap berbagai produk dari Uni Eropa. Langkah ini dipicu oleh defisit perdagangan AS dengan blok tersebut, yang menurut data resmi mencapai $235,6 miliar pada tahun lalu.

"Uni Eropa benar-benar telah mengambil keuntungan dari kita," ujar Trump, menegaskan bahwa kebijakan dagangnya akan lebih tegas dalam membela kepentingan AS.

Ia mengonfirmasi bahwa tarif tersebut akan mencakup berbagai sektor, termasuk otomotif—sebuah pukulan telak bagi ekonomi Jerman yang bergantung pada ekspor kendaraan.

Ketegangan ini semakin menambah ketidakpastian hubungan ekonomi antara AS dan Uni Eropa, yang selama beberapa dekade terakhir telah menjadi mitra dagang utama bagi Washington.

Selain masalah perdagangan, hubungan AS dan Uni Eropa juga tengah diuji oleh perbedaan sikap terhadap perang di Ukraina.

Baca Juga: Donald Trump Bagikan Video AI 'Gaza 2025' yang Penuh Kontroversi

Trump menegaskan bahwa Eropa harus mengambil alih tanggung jawab keamanan Ukraina, bukan AS. Pernyataan ini disampaikan menjelang kedatangan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ke Washington untuk menandatangani perjanjian kontroversial yang akan memberikan AS kontrol atas sebagian besar sumber daya mineral Ukraina.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI