Ketahuan Jadi Vokalis Band Punk Sukatani Dikeluarkan dari Sekolah karena Langgar Syariat Islam?

Chandra Iswinarno Suara.Com
Senin, 24 Februari 2025 | 11:22 WIB
Ketahuan Jadi Vokalis Band Punk Sukatani Dikeluarkan dari Sekolah karena Langgar Syariat Islam?
Sukatani. (Instagram/sukatani.band)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Dan, bentuknya pelanggar kode etik, terbukanya aurat seorang guru, seperti itu," jelas Eti.

Eti mengungkapkan bahwa Novi Citra sudah menerima karena memang hal tersebut konsekuensi sanksi atas perbuatannya telah melanggar aturan.

Novi Twister Angel, vokalis Band Sukatani. [Instagram]
Novi Twister Angel, vokalis Band Sukatani. [Instagram]

"Terutama yang berkaitan dengan syariat Islam," ujarnya.

Ia pun menegaskan, seluruh guru di sekolah tersebut wajib mematuhi kode etik. Hal itu juga telah disosialisasikan kepada seluruh guru.

Sebelumnya diberitakan, kabar Sukatani telah diincar pihak yang berwajib bermunculan di media sosial X. 

"Sukatani sudah diincar oleh aparat (yang diketahui) sejak setelah manggung di Hellprint. Dibuntuti, bahkan hingga salah satu membernya dipecat dari tempat pekerjaan (beliau seorang guru, dipecat oleh sekolah atas dasar kiriman surat dari aparat)," tulis akun Twitter @ariimuhamad5.

Dari beberapa informasi yang dihimpun Suara.com, usai mentas di Hellprint Local Fest beberapa pihak pengundang even membatalkan penampilan band tersebut karena diduga mendapat tekanan dari aparat.

Novi sendiri tak pernah mengungkap pekerjaannya sebagai guru. Namun melalui penelusuran GTK Kemendikbud, nama Novi Citra sempat terdaftar sebagai guru sekolah Islam di Banjarnegara, Jawa Tengah sejak tahun 2023.

Sayangnya sejak 13 Februari 2025, Dapodik Novi tak aktif lagi.

Baca Juga: Aksi Solidaritas untuk Sukatani Digelar di Purbalingga, Warga Bagi-bagi Sayur Hingga Nyanyi Lagu 'Bayar Bayar Bayar'

Diketahui sebelumnya, Novi dan Al melakukan permintaan maaf terkait viralnya lagi ‘Bayar, Bayar, Bayar’ milik mereka. Keduanya mengirimkan permintaan maaf melalui video yang diunggah di media sosial.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI