Suara.com - Polisi Israel mengatakan bahwa ledakan mengguncang beberapa bus di pusat kota Bat Yam pada Kamis malam dalam apa yang mereka gambarkan sebagai "dugaan serangan teror", dengan seorang pejabat mengatakan bahwa tidak ada yang terluka.
"Laporan awal - Dugaan serangan teror. Beberapa laporan telah diterima mengenai ledakan yang melibatkan beberapa bus di lokasi berbeda di Bat Yam," kata polisi dalam sebuah pernyataan.
Pasukan polisi dalam jumlah besar telah dikerahkan untuk mencari tersangka, kata pernyataan itu.
"Unit penjinak bom polisi sedang memindai benda-benda mencurigakan lainnya. Kami menghimbau masyarakat untuk menghindari area tersebut dan tetap waspada terhadap benda-benda mencurigakan," tambahnya.
Baca Juga: 30 Bus Listrik Transjakarta Antar Kepala Daerah Terpilih di Pelantikan Istana
Tzvika Brot, wali kota Bat Yam, mengatakan dalam sebuah pernyataan video bahwa ledakan terjadi pada dua bus di dua tempat parkir yang berbeda.
"Tidak ada yang terluka dalam insiden ini," kata Brot, seraya menambahkan bahwa penyebab ledakan masih belum jelas.
Rekaman televisi yang ditayangkan oleh beberapa jaringan Israel menunjukkan sebuah bus terbakar habis, sementara yang lain terbakar.
Media Israel mengatakan bahwa pengemudi bus di seluruh negeri telah diminta untuk berhenti dan memeriksa bus mereka sendiri untuk kemungkinan adanya alat peledak tambahan.
Baca Juga: Presiden Lebanon Desak Israel Akhiri Pendudukan di Titik yang Tersisa