30 Bus Listrik Transjakarta Antar Kepala Daerah Terpilih di Pelantikan Istana

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Kamis, 20 Februari 2025 | 07:21 WIB
30 Bus Listrik Transjakarta Antar Kepala Daerah Terpilih di Pelantikan Istana
Ratusan bus listrik Transjakarta berjejer di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Selasa (10/12/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bus listrik Transjakarta sebanyak 30 unit disediakan untuk mendukung pelantikan kepala daerah di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada hari Kamis (20/02).

Ayu Wardhani, Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta, menyatakan bahwa bus listrik ini akan berfungsi sebagai kendaraan antar-jemput (shuttle) untuk mobilitas kepala daerah yang dilantik dari Silang Monas menuju Istana Negara.

"Bus listrik yang disiapkan berjumlah 30 unit dengan tipe 'low entry' (lantai rendah)," ujarnya dalam keterangan resmi di Jakarta.

Dia menambahkan bahwa penggunaan bus listrik ini merupakan langkah untuk menyediakan transportasi yang ramah lingkungan, mendukung visi Jakarta sebagai kota global menuju nol emisi karbon (net zero emission).

Baca Juga: Sebelum Dilantik Prabowo, 961 Kepala Daerah Bakal Kirab dari Monas ke Istana Merdeka

Menurutnya, ini juga merupakan kontribusi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bergerak di sektor transportasi untuk memastikan kesuksesan pelantikan kepala daerah.

Mengenai operasional Transjakarta, Ayu mengungkapkan bahwa layanan tetap berjalan normal di area yang berdekatan dengan lokasi pelantikan, meskipun akan ada penyesuaian rute sesuai dengan pengaturan lalu lintas selama acara berlangsung untuk kenyamanan para penumpang.

Dengan demikian, Ayu meminta pengguna Transjakarta untuk memperhatikan dan menyesuaikan rencana perjalanan mereka.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menerapkan rekayasa lalu lintas mulai Rabu (19/2) hingga 20 Februari 2025 antara pukul 06.00 WIB hingga 18.00 WIB, yang bersifat situasional untuk mendukung kelancaran acara pelantikan kepala daerah. (Antara)

Baca Juga: Pesan Megawati kepada Kepala Daerah dari PDIP: Turun ke Akar Rumput atau Out dari Partai!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI