Suara.com - Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto ikut buka suara soal ramainya tagar #Kabur Aja Dulu yang digaungkan kalangan anak muda di media sosial. Tagar #Kabur Aja Dulu mendorong agar anak-anak muda kerja di luar negeri lantaran di dalam negeri dianggap tak layak.
Agus menyampaikan, jika seharusnya masyarakat khususnya anak-anak muda bisa bersyukur tinggal dan hidup di Indonesia.
"Kayaknya kita harus bersyukur lah hidup di Indonesia ya, luar biasa ya, kita semuanya ada," kata Agus ditemui di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (19/2/2025).
Menurutnya, kalau berada di luar negeri kondisinya sangat sulit terlebih harus menghadapi musim dingin.
"Di sana (di luar negeri) kalau musim dingin setengah mati, jangan coba untuk jualan di luar, bersyukur lah jadi warga Indonesia," katanya.

Untuk diketahui, belakangan ini, tagar #Kabur Aja Dulu menjadi viral di platform media sosial X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.
Tagar ini digunakan oleh banyak anak muda Indonesia untuk mengekspresikan keinginan mereka pindah ke luar negeri demi mencari peluang hidup yang lebih baik.
Pada awal kemunculannya pada Desember 2024, #KaburAjaDulu berfungsi sebagai ruang diskusi untuk berbagi tips mendapatkan pekerjaan di luar negeri, informasi beasiswa, estimasi gaji, serta tantangan beradaptasi dengan budaya asing.
Namun, sekarang tagar ini berkembang menjadi wadah bagi generasi muda untuk menyuarakan kekecewaan mereka terhadap kondisi ekonomi, politik, dan sosial di Indonesia yang dianggap masih memiliki banyak kekurangan.