“Menurut psikologinya, itu cemas. Tapi cemas karena apa Jokowi ya?,” sebut Refly.
“Kalau pengkritik cemas karena jangan sampai tiba-tiba penyakit tangkap-tangkap terjadi lagi. Kalau Jokowi cemas kenapa?,” tambahnya.
Mencoba untuk berpikir positif, Refly menilai bisa jadi Jokowi menggerakkan kakinya lantaran untuk menahan kantuk seperti yang dilakukan oleh Refly biasanya.
“Kalau saya goyang-goyang emang karena lagi ngantuk,” seru Refly.
Kontributor : Kanita