Suara.com - Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara atau OIKN, Basuki Hadimuljono, buka suara soal Mohammed Ali Berawi yang mendadak mundur dari jabatannya sebagai Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital (THD) OIKN.
Basuki mengatakan Ali bukan menyatakan mundur, melainkan hanya ditarik dari penugasannya oleh Universitas Indonesia (UI).
"Profesor Ali Berawi itu penugasan dari Universitas Indonesia sejak Maret 2022. Kami tadi sampaikan juga, pada tanggal 10 Februari kemarin, saya mendapat surat dari Universitas Indonesia untuk mohon menarik kembali beliau alasannya untuk dapat melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi di UI kembali," kata Basuki di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (12/2/2025).
Basuki mengatakan, semua pegawai OIKN akan segera pindah semua untuk berkantor di IKN. Menurutnya, hal itu juga sudah dibicarakannya kepada Ali.
Baca Juga: Pendukung Jokowi Bilang IKN Hampir Selesai, Ramai Diceramahi Netizen X
Namun ia mengatakan Ali sebenarnya tidak pernah mengatakan kalimat untuk mundur.
"Jadi saya kira, saya sudah tanya, bukan beliau yang ngomong kalimat mundur itu," katanya.
Di lain sisi, Basuki juga sudah meminta Ali untuk tetap berada di OIKN sampai ada penggantinya yang baru.
"Saya kira nanti. Saya bilang 'tunggu, Bapak tetap aktif, sampai kami mendapatkan pengantinya. Ada usulan?', saya bilang. Saya tawar beliau, siapa yang bisa menggantikan Bapak. Open aja," katanya.
Kasus Ali ini kata Basuki, bukan menjadi kali pertama terjadi di OIKN. Sebelumnya juga ada pejabat yang ditarik.
Baca Juga: Pede Proyek IKN Tak Bakal Mangkrak Meski Anggaran Diblokir Prabowo, Jokowi Ungkap Alasannya!
"Kami tidak hanya beliau, Pak, yang penugasan dari Kementerian Lembaga, ada beberapa yang sudah kami, karena sudah selesai penugasannya, diambil. Ada satu direktur di kami, diminta kembali oleh Kementerian Desa, akan dipromosi di sana. Biasa. Karena penugasan kalau mutasi sudah tidak bisa. Tapi kalau penugasan, any time, kalau organisasi yang membutuhkan, bisa diambil," pungkasnya.
Sebelumnya, kelanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) kini masih belum jelas. Pasalnya, pemerintahan Prabowo Subianto tidak menjadikan pembangunan IKN sebagai program prioritas.
![Ibu Kota Nusantara [Net]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/08/30/10000-ibu-kota-nusantara.jpg)
Namun di tengah huru-hara tersebut, ada kabar mengejutkan dari Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN). Pasalnya, Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital (THD) OIKN Mohammed Ali Berawi mendadak undur diri dari jabatannya.
Ali menjelaskan, proses pengunduran diri ini tinggal menunggu Keputusan Presiden (Keppres) atas hal tersebut.
"Hari ini mulai diprosesnya pengunduran diri saya sebagai Deputi THD OIKN. Semoga pengurusan Keppres saya berjalan dengan baik dan lancar," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (11/2/2025).
Bersamaan dengan pengunduran ini, ada juga surat yang beredar soal diposisi yang diminta oleh Universitas Indonesia (UI) agar Ali Berawi kembali menjadi Guru Besar di Universitas Indonesia.
Surat itu telah beredar dan dituangkan pada 7 Februari 2025 lalu. Dalam surat itu, Dekan UI Kemas Ridwan Kurniawan meminta pengembalian penugasan Ali Berawi menjadi Guru Besar di Fakultas Teknik UI.