Infografis
Suara.com - Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka melakukan kunjungan kerja ke Puskesmas Remaja, Samarinda, Rabu (12/02/2025). Kunjungan kali ini untuk meninjau bagaimana program Cek Kesehatan Gratis (CGK) berjalan di puskesmas tersebut.
Gibran datang ditemani istrinya, Selvi Ananda berserta rombongan dari istana negara. Sejumlah pengawalan ketat dilakukan oleh paspampres agar kunjungan kerja berjalan dengan lancar.
Antusias warga Samarinda menyambut kedatangan Gibran juga cukup ramai. Sambil hujan-hujanan, mereka setia menunggu di tepi jalan raya, hanya untuk melihat sosok Gibran, putra dari Presiden ke-7 Joko Widodo.
Selepas mengecek program Cek Kesehatan Gratis (CGK), Gibran menyempatkan diri untuk menyapa sejumlah warga Kota Samarinda. Dirinya juga sempat membagikan buku serta ATK secara gratis.
Baca Juga: Bukan Cuma Jokowi, Kenapa Kita Sering Goyang Kaki Saat Duduk?
Salah satu warga, Yuli mengungkapkan, sebelum kedatangan Gibran, dirinya sempat dijanjikan untuk mendapatkan sembako saat kunjungan kerjanya.
"Tadi sempat dijanjikan, mau dapat sembako. Tapi ini cuman dapat buku saja," tuturnya, dikutip dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com.
Lebih lanjut, ia menjelaskan, dirinya bersama warga lain, sudah berjam-jam menunggu kedatangan Wapres Gibran. Namun, Yuli mengeluhkan karena anaknya hanya mendapatkan buku saja.
"Waktu Jokowi ke sini, kami dapat sembako dan uang tunai Rp 1 juta. Kalau ini, dapatnya cuma hujan," bebernya.
Selain itu, Kepala Puskesmas Remaja Samarinda Siti Mardiah Thahir berkesempatan untuk menjelaskan alur mengenai Cek Kesehatan Gratis (CKG) kepada Wapres Gibran.
Baca Juga: Pendukung Jokowi Bilang IKN Hampir Selesai, Ramai Diceramahi Netizen X
"Wapres tadi melihat ruang pemeriksaan rekam medis dan ke poli anak, juga memberikan pesan kepada pasien untuk menjaga kesehatannya," imbuhnya.
Ia menerangkan, saat ini sudah ada 26 Puskesmas di Samarinda yang memiliki alat rekam jantung, USG, serta fasilitas yang cukup memadai.
"Alhamdulilah, dengan segala dukungan semua pihak jajaran pemerintah daerah dan dinas kesehatan sepertinya beliau berkenan dengan pelayanan yang ada,” pungkasnya.
