Siapa Ratu Sedunia? Ngaku Pewaris Kerajaan Surya Loka Langit, Cairkan Warisan di 17 Negara hingga Berlian 57 Kg!

Riki Chandra Suara.Com
Selasa, 11 Februari 2025 | 22:35 WIB
Siapa Ratu Sedunia? Ngaku Pewaris Kerajaan Surya Loka Langit, Cairkan Warisan di 17 Negara hingga Berlian 57 Kg!
Kolase wanita yang mengaku Ratu Sedunia. [Dok.Istimewa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang wanita yang mengklaim dirinya sebagai Ratu Sedunia, viral di media sosial. Ia mengaku sebagai pewaris Kerajaan Surya Loka Langit dan berencana mencairkan dana warisan di 17 negara, termasuk di Indonesia.

Dalam sebuah video yang beredar di TikTok hingga Youtube, wanita tersebut menyampaikan kekecewaannya terhadap Amerika Serikat (AS) dan Indonesia.

Siapa sosok wanita itu? Belum diketahui pasti siapa nama asli dan asal wanita yang mengaku Ratu Sedunia itu.

Dalam video yang beredar, dia tampak mengenakan pakaian berwarna hijau lumut dengan berbagai atribut. Wanita yang mengaku Ratu Sedunia itu memegang tongkat, dan mengenakan kartu identitas di bajunya.

Dalam pernyataannya, wanita itu menyebut bahwa dirinya adalah pewaris Kerajaan Surya Loka Langit yang dikaitkannya dengan Kerajaan Mataram Kuno. Ia juga menyinggung nama Presiden Soekarno dalam klaim warisannya tersebut.

"Saya akan mencairkan uang perjanjian di 17 negara. Saya merupakan pewaris Kerajaan Surya Loka Langit sebagai Kerajaan Mataram Kuno, dan terakhir adalah tanda tangan kepada Ir Soekarno," ujarnya, dikutip dari video yang beredar, Selasa (11/2/2025).

Wanita itu juga mengungkapkan bahwa warisan tersebut termasuk berlian merah seberat 57 kilogram yang diduga berasal dari John Kennedy.

"Waktu itu John Kennedy menyerahkan harta kepada ibu pertiwi pada 1957, yaitu perjanjian berlian warna merah seberat 57 kilogram. Itu yang saya bawa sebagai bukti dari John Kennedy, operan dari Jerman kembali ke Ibu Pertiwi," katanya.

Ratu Sedunia itu juga mengungkapkan kekecewaannya terhadap pihak yang menguasai warisan di Indonesia. Ia menyinggung keberadaan kelompok Sembilan Naga yang menurutnya lebih diutamakan dibanding anak pribumi.

"Tahunya China mewarisi Indonesia. Perjanjian Hans Sanjaya sebagai mewakili Pangeran Kuning anaknya Sunan Gunung Jati, minta warisan ke saya. Tapi yang direstui sembilan naga, bukan pribumi," ungkapnya.

Ia juga menyebut bahwa dirinya tidak ingin memberikan tanda tangan karena tidak ingin mengkhianati anak cucu bangsa.

"Saya nggak mau tanda tangan urusan Jimping, Jokowi, dan SBY, karena tidak mematuhi aturan PBB. Mereka sudah mengambil uang dan mencetak uang baru, lalu minta tanda tangan saya," katanya.

Pulang ke Indonesia

Setelah menyelesaikan urusannya di beberapa negara, wanita yang mengklaim dirinya sebagai Ratu Sedunia akhirnya memutuskan untuk kembali ke Indonesia. Ia menyebut bahwa negara lain sudah ia "sempurnakan", tetapi masih ada banyak persoalan di AS dan Indonesia terkait pencetakan uang.

"Dunia belahan lain sudah aku sempurnakan sebelum saya pulang ke Indonesia, tapi Amerika kelewatan mencetak uang melebihi kapasitas," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI