Wanita Tiongkok Gigit Petasan Dikira Permen Susu, Meledak di Mulut

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Selasa, 11 Februari 2025 | 20:31 WIB
Wanita Tiongkok Gigit Petasan Dikira Permen Susu, Meledak di Mulut
Ilustrasi Kembang Api (Freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang wanita di Tiongkok mengalami luka di mulut setelah memakan petasan setelah salah mengira petasan itu sebagai kembang gula susu.

Wanita bermarga Wu itu, yang berasal dari Chengdu di provinsi Sichuan, menggunakan platform media sosial Tiongkok untuk berbagi pengalaman mengerikannya sambil mengangkat isu kemasan yang menyesatkan, menurut laporan di South China Morning Post.

Menurut Wu, kemasan jenis petasan tertentu, yang umumnya dikenal sebagai shuang pao di Tiongkok, sangat mirip dengan permen susu. Adik laki-lakinya membawa petasan yang dimaksud, tetapi Wu yakin itu adalah permen. Kesalahan yang tidak berbahaya ini menyebabkan dia memakan petasan yang meledak tiba-tiba, mengakibatkan luka di mulut.

Khususnya, shuang pao, yang berarti "memecah petasan" dapat menyala tanpa menggunakan api. Petasan itu dapat meledak dengan suara letupan keras saat dijatuhkan ke tanah atau dengan memberikan tekanan, yang dalam kasus Wu, terjadi saat dia mencoba mengunyahnya menggunakan giginya.

Baca Juga: Mengintip Perayaan Cap Go Meh di Kawasan SCBD

Petasan tersebut populer di negara tersebut dan sering digunakan selama pernikahan, pesta, dan pertemuan, terutama selama Tahun Baru Imlek.

"Saya sedang menonton TV di rumah dengan lampu mati di ruang tamu ketika saudara laki-laki saya kembali dengan sekantong makanan ringan. Saya pikir itu mirip permen susu talas yang saya nikmati saat kecil, jadi saya membuka satu dan memasukkannya ke dalam mulut saya. Saat itulah petasan itu meledak," tulis Wu.

"Pada saat itu, saya tertegun. Sejujurnya, saya tidak merasakan sakit apa pun; saya hanya mencium bau mesiu di mulut saya. Mungkin saya mati rasa karena, meskipun ada ledakan, saya tidak merasakan ketidaknyamanan saat makan atau menggosok gigi," tambahnya.

Foto-foto yang dibagikan oleh Wu menunjukkan bahwa petasan tersebut dibungkus dalam plastik film dan ditutupi dengan aluminium foil. Gambar mulutnya menunjukkan noda darah yang terlihat tetapi masih belum pasti apakah dia mencari perawatan medis.

"Bukankah petasan ini seharusnya dikemas dalam sebuah kotak?" tanya Wu.

Baca Juga: Branko Ivankovic: Kalahkan Timnas Indonesia

Setelah dia mengunggah pengalamannya, sejumlah media sosial juga sepakat bahwa kemasan seperti kapsul itu menyesatkan dan menuntut pihak berwenang untuk mengeluarkan arahan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI