Warga Tak Punya Ponsel Tetap Bisa Daftar Cek Kesehatan Gratis, Begini Caranya

Jum'at, 07 Februari 2025 | 19:22 WIB
Warga Tak Punya Ponsel Tetap Bisa Daftar Cek Kesehatan Gratis, Begini Caranya
Ilustrasi cek kesehatan gratis
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menekankan bahwa program cek kesehatan gratis untuk seluruh masyarakat Indonesia yang jumlahnya sekitar 280 juta orang.

Meski pendaftarannya perlu dilakukan melalui aplikasi SATUSEHAT, Kemenkes menyebut ada keringanan bagi masyarakat miskin atau pun yang ada di wilayah 3T maupun yang belum terjangkau dengan internet.

Staf Ahli Bidang Teknologi Kesehatan Kemenkes, Setiaji, mengatakan bahwa masyarakat yang tidak memiliki ponsel bisa mendaftar untuk cek kesehatan gratis dengan langsung datang ke puskesmas terdekat.

"Ada satu cara lain untuk masyarakat, khususnya yang sama sekali tidak ada HP, itu bisa langsung ke puskesmas," kata Setiaji saat konferensi pers di kantor Kemenkes, Jakarta, Jumat (7/2/2025).

Baca Juga: Prabowo Dikabarkan Tak Hadir Saat Peluncuran Program Cek Kesehatan Gratis, Pilih Tinjau Senyap

Setiaji menambahkan, masyarakat perlu membawa identitas diri berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk mendaftarkan pemeriksaan kesehatan gratis secara langsung di puskesmas.

Kendati demikian, Setiaji tetap menyarankan masyarakat yang memiliki ponsel agar mendaftar terlebih dahulu sebelum datang ke puskesmas. Hal ini bertujuan untuk memastikan agar puskesmas mengetahui siapa yang akan dilayani pada saat kedatangan.

Data Kemenkes, dari sekitar 10.000 total puskesmas di Indonesia, ada sekitar 400-an yang masih belum mendapatkan akses internet secara merata. Untuk mengatasi hal tersebut, Setiaji menyampaikan kalau Kemenkes telah bekerjasama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

"Kami sedang siapkan tanpa internet connection dapat input offline dulu, baru disinkronisasi dengan database kita," kata dia.

Diketahui, pendaftaran cek kesehatan gratis harus dilakukan di aplikasi SATUSEHAT, yang dahulu bernama Pedulilindungi. Setelah aplikasi, masyarakat diminta untuk melengkapi data diri di dalamnya.

Baca Juga: Cek Kesehatan Gratis Serentak Mulai 10 Februari, Ini Daftar Jenis Pemeriksaan yang akan Diberikan

Data itu akan digunakan sebagai dasar dalam penjadwalan pemeriksaan kesehatan. Setelah proses selesai, pengguna hanya perlu menunggu notifikasi atau pemberitahuan terkait waktu dan lokasi pemeriksaan dari aplikasi tersebut.

Bagi anggota keluarga, seperti anak-anak atau lansia yang tidak memiliki gawai pintar, mereka dapat ditambahkan sebagai profil tertaut di akun SATUSEHAT Mobile milik anggota keluarga lain.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI