Pede Tak Bakal Kena Sasaran Prabowo usai Isu Reshuffle Mencuat, Maruarar Sirait Bilang Ini

Kamis, 06 Februari 2025 | 14:51 WIB
Pede Tak Bakal Kena Sasaran Prabowo usai Isu Reshuffle Mencuat, Maruarar Sirait Bilang Ini
Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Maruarar Sirait alias Ara. (Suara.com/Bagaskara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Maruarar Sirait alias Ara mengaku pasrah jika dirinya menjadi target terkait isu perombakan kabinet atau reshuffle di pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto. 

Hal itu disampaikan pria yang akrab disapa Ara menanggapi soal pidato Prabowo dalam Harlah NU yang menyinggung menteri yang tak bekerja dengan baik buat rakyat tak segan akan dia depak. 

Menanggapi ucapan Prabowo, Ara pun mengaku siap menerima risiko jika nantinya ada reshuffle kabinet Prabowo

"Ya kami kan sebagai pembantunya harus siap dong, kami harus siap dan kita pembantu presiden ya menjalankan tugas presiden," kata Ara di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (6/2/2025). 

Presiden Prabowo Subianto. (Suara.com/Novian)
Presiden Prabowo Subianto. (Suara.com/Novian)

Ia mengaku dirinya sendiri bekerja sudah sesuai dengan visi Prabowo. 

"Saya pikir begitu dan kita bekerja seperti kata visi Prabowo, bekerja keras. tidak boleh korupsi, dan kerja sama, karena gak mungkin kita bekerja sendirian," ujarnya. 

Lebih lanjut, Ara mengatakan, jika perombakan kabinet merupakan hak prerogratif presiden. Semua menteri menurutnya harus siap menghadapi hal itu. 

"Ya itu kan hak nya prerogatif dari presiden ya, jadi tentunya presiden memiliki hak sesuai dengan konstitusi ya, harus dihormati dan itu tentunya para menteri harus siap, siapa pun yang direshuffle tentunya harus siap, itu adalah kewenangan penuh presiden," pungkasnya.

Ultimatum Prabowo 

Baca Juga: Disebut Cuma Omon-omon usai Curhat Dicap Bajingan Tolol, Nyali Prabowo Disorot: Jangan Mau jadi Boneka Mulyono!

Presiden Prabowo sebelumnya memperingatkan jajaran menteri dan kepala lembaga pemerintah agar benar-benar bekerja untuk rakyat. Bahkan, Prabowo mengaku siap menindak para pejabat yang gablek. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI