Suara.com - Sebanyak delapan korban dilaporkan tewas dalam insiden tabrakan beruntun di Gerbang Tol Ciawi 2, Bogor, Jawa Barat, Selasa (4/2/2025) malam.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Jules Abraham Abast mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan pendataan terhadap identitas korban yang meninggal akibat peristiwa ini.
“Ada 8 korban yang meninggal dunia untuk data identitas dalam proses identifikasi,” kata Jules, saat dikonfirmasi, Rabu (5/2/2025).
Berdasar data yang dihimpun dari aparat kepolisian, ada 11 korban yang mengalami luka-luka. Bahkan, empat petugas Jasa Marga turut menjadi korban.
Baca Juga: Miris! Viral Mobil Gas LPG 3 Kg Dikejar Para Emak-emak, Netizen Sindir Lagu OKE GAS: Cepat Berubah
Mereka di antaranya adalah Dany Nursamsu (45) dan Sukanta (54) yang mengalami luka berat serta Ari Nurharom (30) dan Nurdin Ahyani yang mengalami luka ringan.
Selain itu, korban luka lainnya adalah Bendi Wijaya, Wahyudin (61), Yogi Satrio (26), Yosep Irawan (39), Dasep Naseh (40), Sugiarti (49), dan seorang bayi berusia 3 tahun, Ryujia Adrian.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut di Gerbang Tol Ciawi diduga terjadi setelah sebuah truk pengangkut galon air mineral mengalami rem blong. Walhasil, truk galon itu mengalami oleng hingga menabrak sejumlah mobil di gerbang tol tersebut.
Tak hanya menimbulkan korban tewas dan luka-luka, tiga unit kendaraan termasuk truk galon yang mengalami rem blong hangus terbakar akibat kecelakaan itu.
Baca Juga: Ungkap Banyak Tokoh Nasional Kian Cemaskan Kondisi Bangsa, Mahfud MD: Habislah Asa!