Waswas Gas Melon 3 Kg Diborong Orang Tanpa KTP, Menteri Bahlil Ungkap Syarat Beli ke Pengecer

Selasa, 04 Februari 2025 | 12:42 WIB
Waswas Gas Melon 3 Kg Diborong Orang Tanpa KTP, Menteri Bahlil Ungkap Syarat Beli ke Pengecer
Waswas Gas Melon 3 Kg Diborong Orang Tanpa KTP, Menteri Bahlil Ungkap Syarat Beli ke Pengecer. (Suara.com/Faqih)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia memastikan masyarakat yang ingin membeli tabung gas elpiji ukuran 3 kilogram wajib menggunakan kartu tanda pengenal alias KTP. Hal itu setelah pemerintah kembali memperbolehkan gas melon 3 kg itu bisa dijual secara eceran. 

Menurutnya, penggunaan KTP diberlaukan agar tidak ada pihak yang membeli tabung gas elpiji 3 kilogram dalam  jumlah yang banyak.

“Harus, karena kalau tidak pakai KTP gimana kami bisa tahu? Jangan sampai satu orang tanpa KTP, dia bisa beli 20 tabung,” kata Bahlil saat ditemui wartawan di kawasan Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (4/2/2025).

Pihak Pertamina nantinya, kata Bahli, bakal memberikan aplikasi MerchantApps Pangkalan Pertamina yang disediakan PT Pertamina kepada para pengecer untuk mengawasi penjualan.

“Nanti bantuan IT-nya semua tidak ada biayanya, akan dibiaya langsung oleh Pertamina,” ucapnya.

Penggunaan aplikasi ini, terhadap para pengecer telah bisa dipergunakan saat ini.

 “Sekarang. Mulai hari ini,” pungkasnya.

Bolehkan Lagi Pengecer Jualan Gas Melon

Diketahui, Presiden Prabowo Subianto memerintahkan Menteri ESDM, Bahlil untuk membolehkan kembali pengecer untuk berjualan gas melon 3 kg. Keputusan itu kembali diberlakukan pemerintah setelah terjadi kelangkaan tabung gas 3 kg di beberapa daerah.  Saking langkanya, banyak warga yang kelimpungan hingga rela antre berjam-jam demi bisa mendapatkan gas di pangkalan resmi. Buntut dari kelangkaan itu, seorang warga bernama Yonih meninggal dunia usai mengantre gas elpiji di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan pada Senin (3/2/2025) kemarin. 

Baca Juga: Larangan Pengecer Jual Gas Melon 3 Kg Bikin Gaduh, Dasco Bela Prabowo: Bukan Kebijakan Presiden, tapi...

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyampaikan keterangan kepada awak media di Jakarta, Senin (3/2/2025). [ANTARA/Aji Cakti]
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyampaikan keterangan kepada awak media di Jakarta, Senin (3/2/2025). [ANTARA/Aji Cakti]

Bahlil sebelumnya menyatakan bahwa pengecer gas LPG 3 kg dapat kembali beroperasi pada hari ini, namun berganti nama menjadi sub-pangkalan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI