Amien Rais Sebut Jokowi Alami Peter Pan Syndrome Hingga Sindir Cara Tertawanya

Selasa, 04 Februari 2025 | 12:32 WIB
Amien Rais Sebut Jokowi Alami Peter Pan Syndrome Hingga Sindir Cara Tertawanya
Mantan Ketua MPR Amien Rais. (Suara.com/Bagaskara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Majelis Syura Partai Ummat, Amien Rais menyebut Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) dilanda Peter Pan Syndrome.

Rupanya usai digadang-gadang mengalami Post Power Syndrome, kini muncul lagi istilah baru ‘Peter Pan Syndrome’.

Dimana, istilah tersebut diciptakan oleh Dr Dan Killey dalam bukunya di Tahun 1983. Buku tersebut berjudul ‘The Peter Pan Syndrome: Men who have never grown-up’.

Menurut penjelasan Amien Rais, Syndrome Peter Pan ini erat kaitannya dengan proses laki-laki yang tidak pernah menjadi manusia dewasa.

Baca Juga: 3 Presiden Hadiri Pesta Nikah Tamara Kalla, Megawati Soekarnoputri Ramai Dicari

“Syndrome peter pan para lelaki yang tidak pernah menjadi manusia dewasa,” sebut Amien Rais, dikutip dari youtubenya, Selasa (4/2/25).

Amien Rais sontak mengatakan bahwa Jokowi mengalami kelainan jiwa berupa Narcissistic, Egoistic, dan Megalomaniac.

“Saya sudah beberapa kali menyampaikan bahwa Mulyono (Jokowi) mengalami kelainan jiwa yang berupa Narcissistic, Egoistic, dan Megalomaniac,” ujarnya.

Menurut penjelasan sang pemilik buku, Syndrome Peter Pan ini ditandai dengan karakter orang yang kesulitan menerima tanggung jawab hingga gemar menyalahkan orang.

“Nah, menurut Dr Killey ini, orang dengan syndrome Peter Pan kesulitan menerima tanggung jawab, suka meyalahkan orang lain,” ucap Amien Rais.

Baca Juga: Gegara Pagar Laut, Nusron Wahid Buktikan Rezim Jokowi Manipulasi Hukum Tanah Secara Sistematis

Karakter tersebut menurut Amien Rais sangat melekat dengan Jokowi. Ia menyebut bahwa Jokowi suka sekali lari dari tanggung jawab disituasi-situasi genting.

“Kita ingat gaya Mulyono (Jokowi) kalau ditanya wartawan tentang sesuatu masalah, yang mestinya sebagai presiden harus dia kuasai dan ketahui, tapi jawabannya khas ‘loh kok tanya saya, ya saya tidak tahu. Ya tanya orang yang mengatakan itu’ diikuti dengan ketawa ihik ihiknya itu,” urainya.

Kontributor : Kanita

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI