Suara.com - Seorang pria Palestina yang baru-baru ini dibebaskan dalam pertukaran tahanan dengan Israel telah kehilangan nyawanya akibat serangan udara Israel di Tepi Barat yang diduduki.
Abdul Hadi Issam Alawneh meninggal dunia dalam serangan di kota Qabatiya, selatan Jenin, pada malam Sabtu, menurut laporan media setempat.
Kantor Media Tahanan yang dikelola Hamas mengonfirmasi kematiannya pada hari Minggu.
Selain Alawneh, terdapat juga warga Palestina lain yang tewas dalam serangan udara tersebut.
Baca Juga: 4 Warga Palestina Terluka dalam Serangan Terbaru Israel di Jalur Gaza
Alawneh sebelumnya dibebaskan dari penjara Israel sebagai bagian dari kesepakatan pertukaran tahanan dengan Hamas pada November 2023.
Militer Israel telah meningkatkan serangannya di wilayah Tepi Barat, terutama di sekitar Jenin dan kamp pengungsiannya, sejak menyetujui kesepakatan gencatan senjata dengan Hamas di Gaza pada pertengahan Januari.
Pada hari Minggu, pasukan Israel melakukan beberapa ledakan di kota tersebut, mengakibatkan kerusakan sekitar 20 rumah di kawasan permukiman.
Sejak militer Israel meluncurkan operasi yang disebut Tembok Besi pada 21 Januari, setidaknya 27 warga Palestina telah tewas di Tepi Barat, mayoritas di Jenin.
Baca Juga: Setelah 8 Bulan Terkurung, Warga Gaza yang Sakit Akhirnya Bisa Berobat ke Mesir