Suara.com - Seorang tahanan Israel yang baru saja dibebaskan dalam putaran keempat pertukaran antara Israel dan Hamas menyampaikan rasa terima kasihnya kepada sayap militer Hamas atas perawatan yang ia terima selama ditahan di Gaza.
Keith Siegel, yang berasal dari Carolina Utara dan memiliki kewarganegaraan Israel, mengirimkan surat kepada Brigade al-Qassam pada hari Minggu untuk menyatakan apresiasinya atas perhatian yang diberikan selama masa penahanannya.
“Para pejuang yang menjaga saya selama ini berupaya memenuhi semua kebutuhan saya, mulai dari makanan, minuman, obat-obatan, vitamin, perawatan mata, hingga pemantauan tekanan darah dan kebutuhan lainnya,” ujarnya.
Ia menambahkan, “Mereka juga memanggil dokter ketika saya merasa sakit cukup lama. Para penjaga merespons permintaan saya terkait makanan dan kebutuhan lain... Mereka juga memastikan untuk memberikan makanan yang sesuai dengan kondisi kesehatan saya, yakni makanan vegetarian dan tanpa minyak.”
Siegel mengkritik pemerintah Israel karena dirasa tidak berupaya maksimal untuk mencapai kesepakatan agar para tahanan bisa dipulangkan lebih cepat dan menghentikan konflik berdarah di Gaza.
“Saya sangat berharap perdamaian segera tiba dan ingin mengucapkan terima kasih kepada para pejuang yang telah menjaga perdamaian selama ini,” tuturnya.
Siegel dibebaskan pada hari Sabtu dalam pertukaran tahanan keempat antara perlawanan Palestina dan rezim pendudukan.