Hamas Serahkan Daftar 33 Tahanan Israel untuk Dibebaskan, Termasuk 25 yang Masih Hidup

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Selasa, 28 Januari 2025 | 06:42 WIB
Hamas Serahkan Daftar 33 Tahanan Israel untuk Dibebaskan, Termasuk 25 yang Masih Hidup
Sandera Israel yang dibebaskan Hamas (YouTube)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gerakan perlawanan Palestina Hamas telah menyerahkan daftar 33 tahanan Israel yang dijadwalkan akan dibebaskan sebagai bagian dari kesepakatan gencatan senjata dengan Israel, termasuk 25 orang yang masih hidup.

Seorang pejabat Hamas mengatakan kepada Reuters dengan syarat anonim pada hari Senin bahwa Israel telah menerima daftar tersebut.

Tel Aviv telah lama mencari informasi tentang nasib tahanan Israel yang ditahan di Gaza sejak 7 Oktober 2023, ketika pejuang perlawanan Palestina melancarkan serangan mendadak terhadap rezim tersebut. Sekitar 1.200 pemukim Israel dan personel militer tewas selama operasi tersebut dan 250 lainnya dibawa melintasi perbatasan ke Gaza.

Tahap awal gencatan senjata, yang mulai berlaku pada 19 Januari, akan berlangsung selama enam minggu, di mana Hamas akan menyerahkan beberapa tahanan Israel dengan imbalan sejumlah besar tahanan Palestina setiap hari Sabtu.

Baca Juga: Tragedi di Lebanon Selatan: 22 Warga Sipil Tewas Ditembak Israel, Gencatan Senjata Retak

Sementara itu, keluarga tahanan Israel memperingatkan terhadap segala upaya kabinet perdana menteri Benjamin Netanyahu untuk mengganggu perjanjian gencatan senjata. Dalam pernyataan terbaru pada hari Senin, mereka mengatakan bahwa beberapa menteri dan tokoh media Israel berusaha menggagalkan kesepakatan pertukaran tahanan dengan Hamas.

Pernyataan mereka mengikuti komentar dari mantan menteri sayap kanan Israel Itamar Ben Gvir, yang menyebut kesepakatan dengan Hamas ilegal dan memperingatkan bahwa hal itu akan menjadi bencana bagi Israel.

Pada hari Senin, Ben Gvir, yang mengundurkan diri dari kabinet Netanyahu minggu lalu karena kesepakatan gencatan senjata, mengatakan bahwa kembalinya ribuan warga Palestina ke rumah mereka di Gaza utara merupakan kemenangan bagi Hamas dan kegagalan bagi Israel.

“Ini bukanlah seperti apa kemenangan total; ini seperti apa penyerahan total,” katanya, mendesak Israel untuk melanjutkan perang di Gaza.

Hamas menggambarkan kembalinya warga Palestina sebagai kemenangan signifikan bagi rakyat Palestina dan kegagalan mereka yang mendorong “rencana pemindahan” untuk Gaza.

Baca Juga: Israel Sebut Warga Palestina Bisa Kembali ke Gaza Utara, Hamas Lepaskan 6 Sandera

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI