Sebagai bagian dari kesepakatan, Hamas membebaskan tiga warga perempuan Israel sebagai imbalan untuk pembebasan 90 tahanan Palestina, di mana sebagian besar di antaranya adalah perempuan dan anak-anak.
Ketegangan meningkat di seluruh Tepi Barat akibat perang genosida Israel di Gaza yang dimulai sejak 7 Oktober 2023.
Setidaknya 47.000 warga Gaza tewas, mayoritas adalah wanita dan anak-anak, serta lebih dari 110.700 orang terluka akibat aksi militer Israel.
Sekitar 860 warga Palestina juga tewas dan lebih dari 6.700 terluka akibat tembakan tentara Israel di wilayah yang diduduki, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.
Mahkamah Internasional pada Juli 2024 menyatakan bahwa pendudukan Israel atas tanah Palestina selama bertahun-tahun adalah ilegal dan menyerukan untuk mengevakuasi semua pemukiman ilegal Israel di Tepi Barat dan Yerusalem Timur.