Suara.com - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Diktisaintek) Satryo Soemantri Brodjonegoro tengah jadi perbincangan publik usai didemo oleh anak buahnya sendiri di kementerian. Aksi protes itu mencuat gegara menteroi Satryo diduga arogan, bersikap kasar hingga mengancam akan memecat sejumlah ASN di Kementerian Diktisaintek.
Kekinian beredar rekaman video berupa suara Satryo seperti sedang memarahi anak buahnya. Pihak internal Kementerian mengonfirmasi kalau rekaman yang telah beredar luas di media sosial itu memang asli.
Video itu berdurasi 3 menit 22 detik berupa audio Satryo sedang memarahi seorang pria yang diduga pegawai di Rumah Dinas menteri di kawasan Widya Chandra, Jakarta Selatan.
Terdengar juga benda jatuh yang dituliskan dalam video kalau barang tersebut sengaja dilempar ke arah pria tersebut, meski dia telah berulang kali meminta maaf. Dari perbicaraan terdengar kalau Satryo nampak marah karena di rumah tersebut tidak ada air.
Baca Juga: Trending di X Gegara Arogan, Detik-detik Mobil RI 25 Menteri Satryo Dikepung Puluhan ASN: Turun!
"Sengaja membuat rumah ini gak ada air? Tadi air hidup, kok tiba-tiba mati? Ulah si Ricky? Kamu diam aja gak tanggungjawab sama sekali," ucap Satryo.
Satryo terus memojokan pegawai tersebut dengan menudingnya sengaja berbuat lalai atas perbuatannya.
Meski pria tersebut sudah meminta maaf juga beralasan kalau dia lebih dulu membantu istrinya yang baru saja dikuret untuk mengurus anak, namun Satryo seperti tidak percaya dan menuduhnya berbohong.
"Tukang bohong, gimana sih? Alah pura-pura aja. Mana aman? Kamu pulang airnya mati kan," bentak Satryo lagi.
Satryo kemudian meminta pegawainya untuk memaparkan kesalahannya. Pria itu mengaku kalau dirinya lalai bekerja dengan tidak memerhatikan kerja timnya, sehingga tidak ada air di rumah dinas tersebut. Meski sudah dijelaskan, amarah Satryo terdengar belum mereda.
Bahkan kembali terdengar seperti benturan pintu dan benda serta pegawai tersebut yang meminta ampun.
"Ampun, pak. Ampun, pak," ucap pria tersebut.
Setelahnya kembali terdengar suara pukulan. Satryo sendiri terus menyebut kalau anak buahnya itu memang sengaja membuat rumah dinas tersebut tidak ada air.
"Lu sengaja ya bikin rumah ini mati airnya? Iya kan?" tuding Satryo.
Hingga saat ini, tidak ada keterangan resmi dari Satryo terkait video tersebut.