Usai Bertemu KSAL, Menteri KKP Sepakat Bongkar Pagar Laut Tangerang

Senin, 20 Januari 2025 | 16:16 WIB
Usai Bertemu KSAL, Menteri KKP Sepakat Bongkar Pagar Laut Tangerang
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dan KSAL Laksamana Muhammad Ali. [Tangkapan layar akun IG swtrenggono]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono sepakat membongkar pagar laut di Tangerang, Banten. Langkah itu disampaikan setelah bertemu Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali.

Sebelumnya, Trenggono meminta pembokaran pagar laut sepanjang 30 km di Pantai Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang itu ditunda untuk memastikan berlangsungnya proses penyidikan. Kekinian ia menegaskan untuk membongkar pagar laut usai bertemu KSAL.

Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, @swtrenggono, Trenggono mengatakan pertemyan dengan KSAL dalam rangka evaluasi perihal pembongkaran pagar laut.

"Kita berkoordinasi dengan Kepala Staf Angkatan Laut beserta jajaran, saya dan pak wamen dalam rangka untuk mengevaluasi terhadap apa yang sekarang ini menjadi isu yang ramai itu adalah soal pagar laut," kata Trenggono melalui video yang diunggah pada Senin (20/1/2025).

Baca Juga: Sepakat Bongkar Pagar Laut Tangerang, Menteri KKP Trenggono Kini Menghadap Prabowo di Istana

Trenggono menyampaikan bakal memberikan batas waktu sampai Rabu (22/1/2024). Ia mengatakan bahwa pada Rabu pagi akan melakukan rapat terlebih dahulu sebelum akhirnya membongkar pagar laut.

"Lalu siangnya kita akan lakukan tindakan pembongkaran. Begitu pak KSAL ya," kata Trenggono.

Sementara itu, Ali menyampaikan hal serupa. Ia berujar sudah melakukan evaluasi bersama KKP terkait pembongkaran pagar laut.

"Jadi pagi ini kami bersama pak menteri dan pak wamen melaksanakan evaluasi bagaimana cara yang baik, yang aman, yang cepat, dan praktis untuk bisa mempercepat membantu kesulitan masyarakat nelayan karena itu instruksi dari bapak presiden kan TNI harus bisa membantu kesulitan masyarakat," ujar Ali.

Minta Tunda

Baca Juga: Soal Polemik Pagar Laut, Dasco Kasih Pesan Ini Buat Menteri KKP Trenggono

Sebelumnya, KKP memberi sinyal menunda pencabutan pagar laut sepanjang 30 kilometer yang terletak di Pantai Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Banten.

Penundaan ini dilakukan karena saat ini masih berlangsung proses penyidikan terkait keberadaan pagar tersebut. Sakti Wahyu Trenggono menjelaskan bahwa keputusan untuk menunda pencabutan ini bertujuan untuk memastikan bahwa penyidikan berjalan lancar.

“Pencabutan kan tunggu dulu dong, kalau sudah tahu siapa yang menanam kan lebih mudah (penyidikan),” kata Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono di Pantai Kedonganan, Kabupaten Badung, Bali, Minggu (19/1/2024).

Trenggono juga menyebutkan bahwa seharusnya tindakan pembongkaran dilakukan setelah proses hukum selesai dan bukti-bukti sudah terdeteksi. Meskipun beberapa bagian dari pagar tersebut telah dicabut, ia memastikan bahwa penyidikan akan tetap dilanjutkan.

“Saya dengar berita ada pembongkaran oleh institusi Angkatan Laut, saya tidak tahu, harusnya itu barang bukti setelah dari hukum sudah terdeteksi, terbukti, sudah diproses hukum, baru bisa (dicabut),” sambung dia.

KKP juga telah melakukan penyegelan terhadap lokasi pagar laut yang bermasalah untuk memudahkan proses penyidikan. Menurut Trenggono, tidak ada pengajuan izin dari pihak manapun untuk pemasangan pagar laut tersebut kepada KKP.

Apabila ada permohonan izin, pihaknya harus memeriksa secara mendetail agar tidak melanggar kawasan konservasi.

“Jadi kalau ada seperti itu jelas pasti kami larang kegiatan seperti itu. Tapi itu tidak ada pengajuan, sehingga kami lakukan penyegelan,” ucapnya, dikutip dari Antara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI