Suara.com - Presiden RI Prabowo Subianto mengaku belum puas atas pencapaian jelang 100 hari kerja pemerintahanya dengan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Ketidakpuasan disampaikan Prabowo meski mengeklaim harga-harga sejumlah kebutuhan telah turun di era pemerintahannya.
Prabowo menyampaikan hal itu menanggapi survei opini publik yang dilakukan Litbang Kompas terkait tingkak kepuasan publik terhadap 100 hari kerja Prabowo-Gibran.
Diketahui tidak kurang dari 80,9 persen dari responden yang tersebar di 38 provinsi menyatakan rasa puas terhadap kinerja pemerintah saat ini.
Menanggapi itu, Prabowo menegaskan pentingnya niat dan kerja keras. Ia mengaku bangga dengan tim yang ia bentuk di Kabinet Merah Putih. Menurutnya, kabinet telah bekerja sangat kompak dan tanpa lelah.
Baca Juga: Makan Lontong Medan Bareng Dasco di DPR, Surya Paloh Buka-bukaan soal Kinerja Prabowo, Apa Katanya?
"Mereka katakan bahwa dalam kabinet kita itu kalendernya enggak ada tanggal merah. Anda lihat, malam tahun baru, tahun baru, menteri-menteri semua bekerja. Tidak hanya di kantor, tapi di titik-titik mengawasi," kata Prabowo usai meresmikan proyek strategis ketenagalistrikan di 18 provinsi seluruh Indonesia yang dipusatkan di PLTA Jatigede, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (20/1/2025).
Prabowo lantas menyebutkan sejumlah kinerja yang telah dicapai pemerintahannya menjelang 100 hari kerja. Mulai dari pengendalian harga BBM, harga pangan, hingga penurunan harga tiket pesawat dan biaya ibadah haji.
"Alhamdulillah, akhir tahun, tahun baru, berjalan dengan baik. BBM terkendali, harga pangan terkendali," kata Prabowo.
"Harga-harga pesawat bisa turun pertama kali dalam sejarah Republik. Kita semua kerja untuk efisiensi di semua bidang. Mungkin pertama kali dalam sejarah Republik juga kita turunkan harga naik haji," tutur Prabowo.
Walau sudah berhasil mengendalikan dan menurunkan harga-harga tersebut, Prabowo mengaku belum puas.
Baca Juga: Deddy Corbuzier Dicap Buzzer Linglung, Eks Anak Buah Sri Mulyani: Ntar Turun Pangkat Lho!
"Itu pun saya belum puas, saya perintahkan cari lagi kesempatan, cari lagi peluang untuk turunkan harga terus," kata Prabowo.
Kendati demikian, Prabowo menegaskan bahwa kerja-kerja yang dilakukan pemerintah bukan untuk mencari penilaian.
"Efisiensi, efisiensi, efisiensi. Alhamdulillah, tapi kita bekerja bukan untuk cari penilaian baik. Kita bekerja sungguh-sungguh untuk memberi yang terbaik untuk rakyat," kata Prabowo.