"Bagi saya, ini menunjukkan bahwa kita lebih baik memiliki seorang penjahat yang memimpin negara kita daripada orang kulit berwarna, atau seorang penjahat daripada seorang wanita", tambahnya.
Namun, ini menunjukkan satu sisi Amerika. Di sisi lain, banyak pendukung konservatif dan Republik yang gembira dengan pelantikan tersebut. Hingga Rabu, hotel-hotel di kota itu sudah dipesan 70% dan menghasilkan $900 hingga $1.500 per malam.
Meski begitu, Trump tidak memiliki hubungan yang baik dengan Washington DC. Ia menyebut DC sebagai "kota yang kotor dan penuh kejahatan yang memalukan bagi negara kita" dan bahkan telah bersumpah untuk membangun kembali ibu kota secara radikal, merekrut miliarder Elon Musk untuk memangkas tenaga kerja federal.