Pendidikan Terganggu, 788.000 Siswa Gaza Tidak Bisa Bersekolah Sejak Agresi Israel Dimulai

Andi Ahmad S Suara.Com
Rabu, 15 Januari 2025 | 01:10 WIB
Pendidikan Terganggu, 788.000 Siswa Gaza Tidak Bisa Bersekolah Sejak Agresi Israel Dimulai
Seorang pria duduk di antara reruntuhan bangunan di Kota Khan Younis, Jalur Gaza selatan, Rabu (17/7/2024). ANTARA FOTO/Xinhua/Rizek Abdeljawad/rwa.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian Pendidikan dan Pendidikan Tinggi Palestina membenarkan bahwa 788.000 siswa di Jalur Gaza masih belum dapat bersekolah atau berkuliah sejak awal agresi Israel dimulai.

Sebagian besar para siswa menderita trauma psikologis dan menghadapi kondisi kesehatan yang rumit.

Kementerian juga menyebut bahwa serangan pendudukan yang kerap terjadi di wilayah Jenin dan Tulkarm menjadi ancaman bagi para siswa di sekolah mereka.

Tak hanya itu saja, mereka juga menyebutkan bahwa sejak awal agresi Israel di Jalur Gaza dan Tepi Barat 7 Oktober 2023, sebanyak 12.329 siswa terbunuh dan 20.160 lainnya terluka.

Baca Juga: Mimpi Palestina Sirna? Israel Lanjutkan Pembangunan Permukiman

Melalui pernyataan, Selasa, kementerian menjelaskan bahwa di Gaza lebih dari 13.054 siswa tewas dan 21.320 lainnya terluka sejak Zionis Israel meluncurkan agresinya di wilayah kantong tersebut.

Sementara itu, di Tepi Barat sebanyak 123 siswa tewas dan 671 lainnya terluka, dengan 560 orang ditangkap.

Pihaknya menambahkan bahwa di Jalur Gaza dan Tepi Barat, sebanyak 657 guru dan administrator sekolah tewas dan 3.904 lainnya mengalami luka. Kemudian, di Tepi Barat lebih dari 165 orang juga ditahan.

Menurut Kementerian, 324 sekolah negeri, universitas dan juga gedung-gedung serta 65 sekolah yang berafiliasi dengan Badan Bantuan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) di Jalur Gaza dibom dan dirusak.

Sebanyak 128 di antaranya hancur total dan 57 lainnya hancur sebagian. Sementara itu, 109 sekolah dan tujuh universitas di Tepi Barat juga mengalami hal serupa. [Antara].

Baca Juga: Gencatan Senjata Gaza Hampir Tercapai, Mesir Bersiap Jadi Tuan Rumah Konferensi Rekonstruksi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI